Syarat dan Cara Meminjam Uang Di Bank BRI (Pengajuan Kredit)

Syarat dan Cara Meminjam Uang Di Bank BRI (Pengajuan Kredit) – Sebagian orang mengatakan bahwa hutang atau kredit adalah solusi terbaik untuk memenuhi kebutuhan dana. Dana dapat diartikan sebagai modal usaha, dana untuk kebutuhan pribadi, serta kebutuhan lainnya. Dalam dunia bisnis misalnya, hutang seringkali digunakan untuk ekspansi usaha, dana dari hutang dipilih karena ketersediaan dana yang relative cepat dibandingkan dengan dana yang tersedia dari kas perusahaan. Begitu juga dengan kebutuhan pribadi, misalnya anda ingin membangun rumah, membeli mobil, atau kebutuhan lainnya sedangkan dana belum terkumpul, jika anda harus menunggu hingga dana terkumpul tentunya membutuhkan waktu yang lama, maka solusinya adalah dengan meminjam uang di bank.

Anda dapat melakukan pinjaman di bank manapun, tentunya dengan pertimbangan-pertimbangan tertentu. Dan bank BRI adalah salah satu bank tempat dimana anda dapat melakukan pinjaman uang. Nah, untuk anda yang ingin meminjam uang di bank BRI, ada baiknya ketahui terlebih dahulu bagaimana cara meminjam uang di bank BRI, berikut ulasannya:

Namun sebelum saya mengulas bagaimana cara mengajukan kredit di bank BRI, terlebih dahulu saya akan mengulas apa saja yang menjadi keunggulan bank BRI, dan apa saja pilihan-pilihan kredit yang dapat anda pilih nantinya, agar informasi yang anda dapatkan lebih banyak.

Keunggulan Bank BRI
Bank ternama, WNI mana yang tidak kenal dengan Bank BRI sekarang, bank BRI merupakan bank yang memiliki cabang diseluruh provinsi di Indonesia. Mungkin hanya balita dan anak-anak belum dewasa saja yang tidak mengetahui tentang bank BRI. Memiliki cabang diseluruh Indonesia menunjukkan bahwa bank BRI memiliki kinerja yang bagus, tidak mungkin jika berkinerja buruk namun memiliki begitu banyak cabang, sehingga kenyamanan, keamanan, dan kepercayaan untuk nasabah sudah pasti menjadi prioritas bank BRI.

Banyaknya pilihan jenis kredit yang ditawarkan, di bank BRI ada lebih dari 20 jenis kredit yang dapat anda pilih. Banyaknya jenis kredit yang ditawarkan ini tentu sangat menguntungkan, hal ini karena akan lebih mudah memilih jenis kredit yang sesuai dengan kebutuhan anda, sehingga kebutuhan yang anda miliki sangat tertarget dengan jenis pinjaman yang anda lakukan.

Fasilitas yang lengkap, menjadi nasabah atau debitur di bank BRI tidak akan rugi, ada banyak fasilitas yang akan anda dapatkan nantinya. Bisa anda cermati sendiri, berapa banyak atm BRI di daerah anda yang anda ketahui, tentu banyak sekali. BRI juga menyediakan internet banking dengan keamanan maximum, jadi selain lebih mudah dalam bertransaksi, anda juga tidak perlu kuatir dengan keamanannya.

Kenyamanan yang diprioritaskan, masalah kenyamanan tidak perlu ditanyakan lagi. Dengan profesionalitas yang BRI miliki, keandalan, fasilitas yang lengkap, teknologi yang modern, tentu akan memanjakan anda.

Syarat dan Cara Meminjam Uang Di Bank BRI (Pengajuan Kredit)
Pilihan Jenis Kredit Yang Di Tawarkan Bank BRI
Sudah saya singgung sebelumnya bahwa di bank BRI terdapat lebih dari 20 jenis kredit yang dapat anda pilih, di antaranya adalah sebagai berikut:
Jenis KreditKeterangan Syarat
Pinjaman Mikro:
Kupedes Kredit dengan bunga bersaing yang bersifat umum untuk semua sektor ekonomi, ditujukan untuk individual (badan usaha maupun perorangan) yang memenuhi persyaratan dan dilayani di seluruh BRI Unit dan Teras BRI.Melampirkan legalitas usaha, usaha minimal sudah 1 tahun, dan melampirkan identitas diri (ktp/sim).
Pinjaman Ritel:
Kredit agunan kasKredit yang seluruh jaminannya berupa kas (fully cash collateral).Melampirkan NPWP, SIUP, SITU, Surat keterangan usaha, KTP/SIM, dan akte pendirian dan perubahannya untuk badan usaha.
Kredit investasiKredit jangka menengah atau jangka panjang untuk membiayai barang modal / aktiva tetap perusahaan, seperti pengadaan mesin, peralatan, kendaraan, bangunan dan lain-lain.Melampirkan NPWP, SIUP, SITU, Surat keterangan usaha, KTP/SIM, dan akte pendirian dan perubahannya untuk badan usaha. Serta melampirkan fotocopy rekening koran atau rekening tabungan, 3 (tiga) bulan terakhir.
Kredit modal kerjaKredit untuk membiayai operasional usaha termasuk kebutuhan untuk pengadaan bahan baku, proses produksi, piutang dan persediaan.Melampirkan NPWP, SIUP, SITU, Surat keterangan usaha, KTP/SIM, dan akte pendirian dan perubahannya untuk badan usaha. Serta melampirkan fotocopy rekening koran atau rekening tabungan, 3 (tiga) bulan terakhir.
Kredit modal kerja eksporKredit untuk pembiayaan produksi atau pembelian barang-barang untuk di ekspor (pre-ekspor financing) atau pembiayaan kepada nasabah yang akan melakukan negosiasi wesel ekspor (post ekspor financing).Melampirkan NPWP, SIUP, SITU, Surat keterangan usaha, KTP/SIM, dan akte pendirian dan perubahannya untuk badan usaha. Serta melampirkan fotocopy rekening koran atau rekening tabungan, 6 bulan terakhir. Memenuhi salah satu kriteria sebagai berikut: memiliki pengalaman ekspor minimal 2 tahun, atau memiliki pengalaman ekspor satu tahun dengan minimal 5 (lima) kali transaksi ekspor, atau telah menjadi nasabah BRI minimal 1 (satu) tahun tanpa pengalaman ekspor. Menyerahkan bukti-bukti ekspornya dan telah ada sales contract, L/C, order dari applicant.
Kredit modal kerja konstruksiKredit yang diberikan untuk pembiayaan jasa konstruksi / pekerjaan yang berhubungan dengan penyelesaian suatu proyek misalnya proyek pembangunan gedung, perumahan, jalan, pekerjaan supervisi konstruksi, pekerjaan penyediaan barang atau jasa yang terkait dengan proyek.Melampirkan NPWP, SIUP, SITU, Surat keterangan usaha, KTP/SIM, dan akte pendirian dan perubahannya untuk badan usaha. Serta melampirkan fotocopy rekening koran atau rekening tabungan, 3 (tiga) bulan terakhir. Menyerahkan asli kontrak kerja yang akan dimintakan modal kerja.
Kredit modal kerja konstruksi BO IKredit yang diberikan untuk seluruh pekerjaan jasa konstruksi yang sumber pembayarannya berasal dari dana APBN.Melampirkan NPWP, SIUP, SITU, Surat keterangan usaha, KTP/SIM, dan akte pendirian dan perubahannya untuk badan usaha. Serta melampirkan fotocopy rekening koran atau rekening tabungan, 6 bulan terakhir. Menyerahkan asli kontrak kerja yang akan dimintakan modal kerja. Membuka rekening giro operasional dan giro escrow account.
Kredit BRIgunaKredit yang diberikan kepada calon debitur/debitur dengan sumber pembayaran yang berasal dari sumber penghasilan tetap/fixed income (gaji/uang pensiun). Dapat digunakan untuk pembiayaan keperluan produktif dan non produktif misalnya; pembelian barang bergerak/tidak bergerak, perbaikan rumah, keperluan kuliah/sekolah, pengobatan, pernikahan dan lain-lainCopy identitas diri, Copy KK, Asli SK Pengangkatan Pertama & SK terakhir, Asli SKI Pensiun, Daftar Pembayaran Pensiun/Dapem, Copy Karip, Buku Pensiun, Perincian Gaji Terakhir, Surat Pernyataan Debitur, Surat Rekomendasi dari Atasan, Surat Kuasa Potong Gaji/Pensiun, Surat Kuasa Debet Rekening, Copy buku tabungan BRI.
Kredit waralabaKredit yang diberikan dalam bentuk modal kerja dan investasi bagi usaha waralaba.Melampirkan NPWP, SIUP, SITU, Surat keterangan usaha, KTP/SIM, dan akte pendirian dan perubahannya untuk badan usaha. Serta melampirkan fotocopy rekening koran atau rekening tabungan, 3 (tiga) bulan terakhir.
Kredit SPBUkredit yang diberikan untuk memenuhi kebutuhan modal kerja dan investasi untuk usaha SPBU PERTAMINA.Melampirkan NPWP, SIUP, SITU, TDP, HO, Surat ijin penimbunan, IMB, Surat Tanda Daftar Rekanan Mampu, Nomor kode pelanggan SPBU Pertamina, Rekomendasi Bonadifitas SPBU dan Hiswana, Sertifikat Pasti PAS yang dikeluarkan oleh Pertamina. Melampirkan KTP / SIM, Untuk badan usaha melampirkan Akte Pendirian dan perubahannya, serta Melampirkan copy rekening koran 6 (enam) bulan terakhir.
Kredit resi gudangKredit Bank yang diberikan atas jaminan Resi Gudang.Melampirkan NPWP, SIUP, SITU, Surat keterangan usaha, KTP/SIM, dan akte pendirian dan perubahannya untuk badan usaha. Serta melampirkan fotocopy rekening koran atau rekening tabungan, 3 (tiga) bulan terakhir.
Kredit pemilikan gudangKredit investasi dalam mata uang rupiah untuk pemilikan bangunan gudang baik secara indent maupun ready stock berikut fasilitas yang melekat pada gudang untuk mendukung kegiatan usaha komersial.Melampirkan NPWP, SIUP, SITU, Surat keterangan usaha, KTP/SIM, dan akte pendirian dan perubahannya untuk badan usaha. Ada perjanjian kerjasama dengan Developer.
Kredit talangan SPBUKredit yang diberikan untuk memenuhi kebutuhan modal kerja dan investasi untuk usaha SPBU PERTAMINA.Melampirkan NPWP, SIUP, SITU, TDP, HO, Surat ijin penimbunan, IMB, Surat Tanda Daftar Rekanan Mampu, Nomor kode pelanggan SPBU Pertamina, Rekomendasi Bonadifitas SPBU dan Hiswana, Sertifikat Pasti PAS yang dikeluarkan oleh Pertamina. Melampirkan KTP / SIM, Untuk badan usaha melampirkan Akte Pendirian dan perubahannya, serta Melampirkan copy rekening koran 6 (enam) bulan terakhir.
Kredit batubaraKredit untuk membiayai operasional perusahaan dalam rangka melakukan kegiatan yang berkaitan dengan eksploitasi dan jasa pertimbangan Batu Bara.Melampirkan NPWP, SIUP, SITU, Surat keterangan usaha, KTP/SIM, dan akte pendirian dan perubahannya untuk badan usaha. Serta melampirkan fotocopy rekening koran atau rekening tabungan, 3 (tiga) bulan terakhir.
Kredit waralaba ALFAMARTkredit untuk membiayai bisnis waralaba mini market Alfamart.Melampirkan NPWP, SIUP, SITU, Surat keterangan usaha, KTP/SIM, dan akte pendirian dan perubahannya untuk badan usaha. Serta calon debitur telah mempunyai kerjasama dengan franchisor.
Kredit dengan pola angsuran tetapKredit modal kerja dan investasi dengan pola angsuran tetap dengan kriteria : Jangka waktu maksimal modal kerja s/d 5 tahun (60 bulan), Jangka waktu maksimal kredit Investasi s/d 10 tahun (120 bulan), Pola angsuran tetap, Suku bunga efektif.Merupakan usaha perseorangan maupun badan, memiliki identitas serta legalitas yang sah dan masih berlaku, membuka/memiliki rekening tabungan di BRI.
Pinjaman Menengah:
Kredit agribisnisKredit Agribisnis merupakan kredit yang diberikan kepada individu atau perusahaan yang bergerak di bidang pertanian (agribisnis) dalam arti luas, baik untuk kegiatan on-farm maupun off-farm dari hulu hingga hilir, seperti bidang pertanian, perkebunan, kehutanan, peternakan, perikanan, perdagangan, penunjang dan jasa lainnya yang terkait bidang agribisnis.Tidak ada informasi (Anda dapat menghubungi 021- 575 1125 untuk informasi lebih lanjut)
Pinjaman Program:
KPEN-RPKredit Pengembangan Energi Nabati & Revitalisasi Perkebunan (KPEN-RP) Non Kemitraan adalah Kredit Investasi yang diberikan oleh Bank BRI kepada Petani langsung dengan memperoleh subsidi bunga dari Pemerintah dalam rangka mendukung Program Pengembangan Bahan Baku Bahan Bakar Nabati dan Program Revitalisasi Perkebunan.Hubungi cabang bank BRI terdekat.
KKPE - TebuKredit ketahanan Pangan & Energi (KKPE) - Tebu adalah Kredit Modal Kerja yang diberikan kepada petani peserta untuk keperluan pengembangan budidaya tebu, melalui kelompok tani atau koperasi yang bermitra dengan Mitra Usaha / PG (Pabrik Gula).Hubungi cabang bank BRI terdekat.
KKPEKredit Ketahanan Pangan & Energi adalah Kredit investasi dan/atau modal kerja yang diberikan dalam rangka mendukung pelaksanaan Program Ketahanan Pangan dan Program Pengembangan Tanaman Bahan Baku Bahan Bakar NabatiHubungi cabang bank BRI terdekat.
Kredit Usaha Rakyat (KUR):
KUR BRIKredit Modal Kerja dan atau Kredit Investasi dengan plafon kredit sampai dengan Rp 500 juta yang diberikan kepada usaha mikro, kecil dan koperasi yang memiliki usaha produktif yang akan mendapat penjaminan dari Perusahaan Penjamin.Hubungi cabang bank BRI terdekat.
KUR TKI BRIKredit yang diberikan kepada TKI yang digunakan untuk pengurusan dokumen, pelatihan dan pemberangkatan TKI ke luar negeri.WNI, dengan melampirkan identitas diri berupa KTP/SIM, KK, Surat nikah (bagi yang sudah menikah), Ijasah terakhir, minimal SLTP atau sederajat. Rekomendasi dari PPTKIS yang sudah memiliki kerjasama dengan Bank BRI Kantor Pusat. Calon debitur/TKI dapat dilayani berdasarkan domisili, atau berada di wilayah terdekat dari PPTKIS yang merekrut/memberangkatkan calon debitur/TKI yang bersangkutan.

Cara Meminjam Uang Di Bank BRI
Untuk cara meminjam uang di bank BRI itu sebenarnya sangat mudah sekali, yang paling sulit sebenarnya adalah mempersiapkan persyaratannya. Namun jika anda adalah seseorang yang benar-benar layak untuk menerima pinjaman, maka syarat-syaratnya pun akan dapat anda penuhi dengan mudah.

Langkah pertama dalam mengajukan pinjaman di bank BRI adalah dengan memilih cabang BRI yang secara geografis tidak merepotkan anda, kemudian anda datangi bank tersebut dan anda pun akan diarahkan ke bagian kredit. Setelah itu, anda akan ditanyai oleh bagian kredit seputar tujuan anda mengajukan pinjaman sekaligus dimintai untuk menyerahkan berkas-berkas persyaratan yang diperlukan. Bank memerlukan waktu untuk menganalisis kelayakan anda, sehingga anda akan diminta untuk menunggu beberapa hari hingga pihak bank menghubungi anda untuk memberitahu apakah pengajuan kredit anda disetujui atau ditolak.

Mudah bukan?
---
Oke, mungkin hanya itu saja ulasan seputar syarat dan cara meminjam uang di bank BRI yang dapat saya berikan. Semoga ulasan syarat dan cara meminjam uang di bank BRI diatas dapat memudahkan anda dalam mengajukan kredit di bank BRI, semoga saja pengajuan anda disetujui.

Related Posts:

Daftar Bisnis Waralaba Makanan dan Minuman Di Indonesia

Daftar Bisnis Waralaba Makanan dan Minuman Di Indonesia – Saat ini bisnis makanan dan minuman sedang dan akan terus meningkat, hal ini disebabkan karena kecenderungan masyarakat yang dinamis. Dimasa yang akan datang, saya memprediksi masyarakat akan semakin hidup dinamis, sehingga apa-apa ingin yang mudah-mudah, salah satunya adalah masalah makanan dan minuman. Bisa anda lihat sendiri sekarang betapa ramainya bisnis makanan dan minuman saat ini. Tidak hanya dikota-kota besar, dipinggiran kota pun gaya hidup masyarakatnya tidak jauh berbeda, ingin yang praktis, mudah, cepat, dan murah.

Bisnis makanan dan minuman di Indonesia saat ini peluangnya sangat besar, terbukti dengan menjamurnya stand-stand mulai dari yang pakai grobak hingga berbentuk restoran, dan hebatnya lagi tidak ada yang sepi, luar biasa bukan? Karena bisnis ini semakin berkembang, pelaku bisnis bidang ini sekarang mulai menawarkan waralaba bagi yang berminat, ini sebenarnya peluang yang sangat bagus untuk anda, dengan ikut waralaba anda akan terbantu dengan banyak hal, mulai dari proses produksi, pengelolaan, dan pemasaran.

Perlu anda ketahui bahwa dengan waralaba anda akan terbantu dalam menembus ketatnya persaingan, kenapa? Ya, karena pihak yang menawarkan waralaba (franchisor) tentu sudah berpengalaman, bisnis yang teruji menjanjikan, pemasaran yang baik, dan sudah memiliki brand yang ternama. Berbeda jika anda memulai bisnis dari nol, bukannya pesimis tapi perlu diakui bahwa merintis usaha dari nol berarti anda benar-benar harus memulai segalanya dari nol juga, modal yang diperlukan pun tidak akan jauh berbeda dengan waralaba. So, kenapa tidak mencoba waralaba? Nah, bagi anda yang tertarik dengan bisnis waralaba, khususunya waralaba makanan dan minuman, mungkin daftar waralaba makanan dan minuman di Indonesia dibawah ini dapat anda pertimbangkan.

Kurang yakin mau bisnis kuliner, baca: Peluang usaha kuliner modal kecil menjanjikan.

Daftar Bisnis Waralaba Makanan
1. Kebab Turki Baba Rafi
Ini adalah bisnis makanan kebab asal turki, franchisor dari bisnis ini adalah PT. Baba Rafi Indonesia. Bisnis waralaba makanan yang satu ini sudah sangat teruji, terbukti dengan memiliki lebih dari 1.200 outlet yang tersebar hingga diluar negeri, tidak main-main bahkan owner dari kebab turki ini sudah banyak mendapat penghargaan karena hebatnya bisnis ini, berkali-kali diliput oleh media-media pula.

Daftar Bisnis Waralaba Makanan dan Minuman Di Indonesia
Untuk menjadi franchisee Kebab Turki Baba Rafi, modal minimal yang diperlukan mulai dari 70 juta hingga 80 juta tergantung dengan tipe waralaba yang anda pilih. Keunggulan dari waralaba makanan ini adalah anda akan dicarikan lokasi usaha, recruitment dan training karyawan, paket lengkap mulai dari outlet, perlengkapannya, dan lain-lain. Masih banyak lagi keuntungan yang akan anda dapatkan, informasi selengkapnya dapat anda temukan di website resmi mereka, www.babarafi.com.

2. Tahu Kreess
Tahu kreess adalah bisnis makanan ringan yang terbuat dari bahan dasar tahu dengan rasa yang beraneka macam, mulai dari rasa balado, keju, cokelat, jagung bakar, sapi panggang, pizza, ekstra hot, super hot, dan masih banyak lagi macam rasa. Induk dari bisnis ini sudah bertahan lebih dari 5 tahun dengan memiliki lebih dari 1.300 outlet, sehingga sudah cukup teruji prospeknya. Untuk menjadi franchisee, modal yang diperlukan hanya sekitar 2.200.000 hingga 6.850.000, cukup terjangkau bukan? Informasi selengkapnya, www.waralabatahukress.com.

3. BALCON (Bebek Ayam Lele Corner)
Makanan khas orang Indonesia yang sudah sangat dikenal yaitu bebek, ayam, dan lele. Herannya walaupun sejak kecil makan makanan ini tapi kok gak bosen-bosen, ini membuktikan bahwa bebek, ayam, dan lele merupakan makanan yang luar biasa hebat, cita rasa yang tidak membosankan. Apalagi ditangan BALCON, rasa menjadi begitu luar biasa. Untuk menjadi franchisee membutuhkan modal 90 juta hingga 189 juta, sedikit mahal namun sepadan dengan apa yang anda dapatkan nantinya. Info lengkap, www.balconindonesia.com.

4. DOKAR (Donat Bakar)
Wah, ini makanan yang begitu unik, umumnya donat tidak dibakar, tapi untuk produk yang satu ini cukup woww. Dengan donat yang dibakar pastinya akan menyuguhkan sensasi yang berbeda kepada konsumen, cukup menarik menarik bukan? Ada banyak macam rasa, harga juga sangat terjangkau, selain itu pangsa pasar sangat luas karena hampir semua orang mulai dari anak-anak hingga orang tua doyan makan donat. Info lengkap, www.donatbakar.com.

5. JOKER (Jogja Leker)
Anda tahu kue leker, kue leker merupakan makanan tradisional. Leker merupakan makanan dengan rasa yang nikmat namun saat ini sudah jarang ditemui. JOKER (Jogja Leker) focus mengembangkan bisnis kue ini, tidak tanggung-tanggung, mereka sudah tersebar di berbagai pelosok kota di nusantara. Seperti yang saya kutip dari website resmi mereka bahwa “Jogja Leker (JOKER) adalah waralaba/franchise leker pertama dan satu-satunya di Indonesia yang berhasil menjadi pemenang pertama dalam kompetisi bisnis yang diadakan oleh Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI). Didirikan pada tahun 2010 dan terus bertumbuh sampai sekarang. Hingga saat ini JOKER telah memiliki lebih dari 30 outlet yang tersebar di berbagai kota besar Indonesia, seperti Jakarta, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Lampung, dll”. Info lengkap, www.jogjaleker.com.

Baca juga: Cara memulai usaha kuliner.

Daftar Bisnis Waralaba Minuman
1. Gerobak Cokelat
Ini adalah produk usaha dari CV. Putra Indonesia. Produk-produk yang ditawarkan tidak hanya minuman dari coklat saja namun ada pula serba-serbi makanan yang nampak lezat. Untuk minuman sendiri, tersedia berbagai macam rasa, sebut saja supreme chocolate, strawberry chocolate ice, dan masih banyak lagi. Untuk menjadi franchisee, modal yang diperlukan sekitar 150 juta. Informasi selengkapnya, www.gerobakcokelat.com.

2. RooBeans Float Shake
Ini adalah bisnis minuman dengan berbagai varian rasa, mulai dari cokelat, vanilla, creamy, strawberry, anggur, durian, cappuccino, dan masih banyak lagi. Perusahaan franchise adalah CV. Inti Sukses Pratama yang berdiri sejak tahun 2010, dan saat ini sudah memiliki lebih dari 300 gerai. Untuk menjadi franchisee modal yang diperlukan mulai dari 2,5 juta hingga 14 juta. Ini merupakan bisnis waralaba minuman yang cukup menjanjikan. Info selengkapnya, www.roobeans.com.

3. Sop Durian DURIO
Sop buah yang terbuat dari bahan dasar durian yang merupakan buah favorit masyarakat Indonesia. Sop Durian DURIO ini menawarkan berbagai macam varian rasa, seperti sop durian strawberry, durian ketan, durian brownies, durian chococips, dan masih banyak lagi, untuk menjadi franchise juga cukup terjangkau mulai dari 15 juta hingga 50 juta. info selengkapnya, www.sopdurian.com.

4. RANDOL | RadjaCendol
Ini merupakan produk cendol yang sangat inovatif, dimana cendol + susu dan topping, dijamin deh rasanya mantapppp. Randol saat ini sudah memiliki lebih dari 85 gerai yang tersebar di pelosok nusantara. Modal yang dibutuhkan juga terjangkau, cukup dengan 6,5 juta sudah dapat menjadi franchise. Tertarik? Info lengkap, www.radjacendol.com.

5. Chunky Monkey Forever Milkshake
Minuman modern masa kini dengan tidak mengabaikan rasa yang nikmat, sehingga akan membuat konsumen ketagihan. Tersedia banyak varian rasa, seperti chocolate cappuccino, chocolate coffee caramel, coffee avocado, crème brulle cappuccino, strawberry vanilla, melon green tea, dan masih banyak lagi macam rasa. Info lengkap, www.chunkymonkeyforever.com.

Baca juga, peluang dan cara merintis usaha laundry.
---
Oke, mungkin hanya itu saja daftar bisnis waralaba makanan dan minuman yang dapat saya berikan kepada anda. Semoga daftar bisnis waralaba makanan dan minuman yang telah diulas diatas dapat menjadi pertimbangan bagi anda yang serius akan terjun dalam bisnis waralaba. Sukses selalu.

Related Posts:

Cara Membuat Neraca Keuangan (Laporan Posisi Keuangan)

Cara Membuat Neraca Keuangan (Laporan Posisi Keuangan) – Neraca atau disebut juga laporan posisi keuangan (Balance Sheet) adalah bagian dari laporan keuangan yang digunakan untuk mengukur tingkat pengembalian dan mengevaluasi struktur modal perusahaan. Informasi yang terkandung dalam neraca adalah informasi berkaitan dengan aktiva, kewajiban, dan ekuitas pemegang saham (pemilik). Informasi yang terkandung di dalam neraca ini sangat penting sekali untuk berbagai pihak karena neraca dapat digunakan untuk menganalisis likuiditas, solvensi, fleksibilitas keuangan perusahaan. Selai itu, neraca juga dapat meramalkan jumlah, waktu, dan ketidakpastiaan arus kas di masa depan.

Karena saking manfaatnya neraca tersebut, membuat neraca menjadi hal yang wajib dilakukan oleh suatu perusahaan. Dalam membuat neraca keuangan, neraca tersebut juga harus dibuat atas dasar transaksi, kondisi, dan situasi yang sebenarnya, tidak boleh dibuat-buat. Jika neraca dibuat dengan tidak tepat, maka akan menimbulkan informasi yang tidak bisa diandalkan. Membuat neraca keuangan sendiri sebenarnya tidak terlalu sulit, namun ternyata masih ada juga yang kurang atau sama sekali tidak mampu dalam menyusunnya. Untuk itulah postingan ini dibuat, untuk menyediakan informasi bagi pihak yang memerlukan bantuan dalam membuat neraca.

Langkah Cara Membuat Neraca Keuangan
Yang saya maksud dari langkah ini adalah langkah untuk menemukan angka-angka yang nantinya akan dimasukkan ke dalam pos-pos di neraca. Angka tersebut merupakan nilai transaksi atau nilai dari aktivitas ekonomi perusahaan, untuk menemukan angka tersebut, anda harus melewati beberapa proses, diantaranya adalah:
  • Membuat Jurnal
  • Memposting Jurnal ke Buku Besar
  • Menyusun Laporan Laba-Rugi
  • Menyusun Laporan Perubahan Modal
Jadi, setelah anda menyelesaikan 4 tahapan diatas, anda baru akan membuat neraca. Sebenarnya dalam menentukan angka, kita akan mengambil angka dari buku besar, lalu kenapa kita harus menyusun laba-rugi dan perubahan modal terlebih dahulu? Itu karena untuk mengetahui laba yang diperoleh, dan laba yang diperoleh tersebut nanti juga akan masuk ekuitas pemilik/pemegang saham di dalam neraca.

Baca juga: Full cara membuat laporan keuangan.

Cara Membuat Neraca Keuangan (Laporan Posisi Keuangan)
Klasifikasi Neraca
Ada tiga kelompok pos/akun di dalam neraca, yaitu aktiva, kewajiban, dan ekuitas. Di dalam setiap kelompok pos tersebut terdapat beberapa subkelompok, dan di setiap subkelompok terdapat beberapa pos/akun/rekening.
Aktiva Kewajiban dan Ekuitas
Aktiva LancarKewajiban Lancar
KasHutang dagang
Investasi jangka pendekHutang gaji
PiutangHutang pajak
PersediaanWesel bayar kepada bank
Beban dibayar dimukaDeposit yang diterima Dari pelanggan
Investasi jangka panjangBiaya garansi akrual
Kompensasi dan tunjangan akrual
Aktiva Tetap(dan lain-lain)
Tanah
BangunanKewajiban Jangka Panjang
Mesin dan peralatanHutang obligasi
-properti, pabrik, dan peralatan lainnya-Wesel bayar jangka panjang
(akumulasi penyusutan)Hipotik
Pinjaman bank
Aktiva Tak Berwujud
GoodwillEkuitas Pemilik/Pemegang Saham
PatenSaham preferen
LisensiSaham biasa
Merek dagangModal disetor tambahan
Biaya pengembanganLaba ditahan
(akumulasi amortisasi)
Aktiva lainnya
(pos-pos aktiva yang tidak termasuk dalam subkelompok aktiva lainnya – penggolongan khusus)

Aktiva, pada umumnya yang dimaksud dengan aktiva adalah manfaat ekonomi yang mungkin diperoleh di masa depan, atau dikendalikan oleh entitas tertentu sebagai hasil dari transaksi atau kejadian masa lampau.

Kewajiban, adalah pengorbanan manfaat ekonomi yang mungkin terjadi di masa depan yang berasal dari kewajiban berjalan entitas tertentu untuk mentransfer aktiva atau menyediakan jasa kepada entitas lainnya di masa depan sebagai hasil dari transaksi atau kejadian masa lampau.

Ekuitas, adalah kepentingan residu dalam aktiva sebuah entitas setelah dikurangi dengan kewajiban-kewajibannya. Dalam sebuah entitas bisnis, ekuitas merupakan kepentingan kepemilikan.

Contoh Neraca Keuangan
Setelah anda paham bagaimana cara membuat neraca keuangan, paham dengan asal mula ngka yang terdapat pada pos-pos neraca. Selanjutnya cobalah untuk mencermati contoh neraca berikut ini.

TRIA INC.
Neraca
31 Desember 2014
AKTIVA


Aktiva Lancar
Kas42.485.000
Sekuritas yang tersedia untuk dijual28.250.000
Piutang usaha165.824.000
(penyisihan piutang tak tertagih)1.850.000 (-)163.974.000
Wesel tagih23.000.000
Persediaan489.713.000
Perlengkapan ditangan9.780.000
Beban dibayar dimuka16.252.000
Investasi jangka panjang (investasi dalam PT. ABC)87.500.000 (+)
Total Aktiva Lancar860.954.000
Aktiva Tetap
Tanah125.000.000
Bangunan975.800.000
(akumulasi penyusutan bangunan)341.200.000 (-)634.600.000 (+)
Total Aktiva Tetap759.600.000
Aktiva Tak Berwujud
Goodwill100.000.000
Total Aktiva1.720.554.000
KEWAJIBAN DAN EKUITAS


Kewajiban Lancar
Wesel bayar kepada bank50.000.000
Hutang usaha197.532.000
Bunga akrual wesel bayar500.000
Hutang pajak62.520.000
Hutang gaji dan upah9.500.000
Deposit yang diterima dari pelanggan420.000 (+)
Total Kewajiban Lancar320.472.000
Hutang Jangka Panjang
Obligasi500.000.000
Total Kewajiban820.472.000
Ekuitas Pemegang Saham
Saham preferen300.000.000
Saham biasa400.000.000
Modal disetor tambahan37.500.000 (+)737.500.000
Laba ditahan dalam bisnis162.582.000 (+)
Total Ekuitas Pemegang Saham

900.082.000
Total Kewajiban dan Ekuitas Pemegang Saham

1.720.554.000

---
Oke, mungkin hanya itu saja tips cara membuat neraca keuangan (laporan posisi keuangan) yang dapat saya berikan. Semoga ulasan cara membuat neraca keuangan diatas dapat memecahkan masalah pelaporan keuangan yang sedang anda hadapi.

Related Posts:

Bisnis Waralaba Modal Kecil! Murah dan Mudah Dijalankan (Franchise)

Bisnis Waralaba Modal Kecil! Murah dan Mudah Dijalankan – Waralaba atau dalam bahasa inggris disebut franchise adalah suatu hak khusus yang dimiliki oleh orang perorangan atau badan usaha terhadap sistem dengan ciri khas usaha dalam rangka memasarkan barang dan/atau jasa yang telah terbukti hasil dan dapat dimanfaatkan dan/atau digunakan oleh pihak lain berdasarkan perjanjian waralaba. Jadi dengan waralaba, anda akan memiliki suatu hak khusus untuk meniru system usaha, ciri khas usaha dari suatu perusahaan/pemilik bisnis, bahkan anda juga dapat memakai nama dari pemberi waralaba tersebut, sehingga bisnis yang anda kembangkan dapat dengan cepat memiliki nama yang sudah familiar dengan masyarakat.

Pada intinya jika anda menjadi franchisee (pembeli waralaba) anda dapat mengcopy bisnis dari franchisor (pemberi waralaba), ini mulai dari produknya, pemasarannya, system kerjanya, dan hal-hal lainnya sesuai dengan perjanjian waralaba. Jelas ini sangat menguntungkan untuk anda karena dapat meniru usaha yang sudah terbukti menjanjikan (biasanya franchisor adalah bisnis/usaha yang sudah berkembang). Bagi franchisor sendiri ini juga sangat menguntungkan, selain karena akan menambah penghasilan, hal ini juga akan memperluas pangsa pasarnya. Jadi dalam waralaba, baik franchisee maupun franchisor sama-sama diuntungkan dan saling membutuhkan.

Modal yang diperlukan dalam memulai bisnis waralaba sangat bervariasi tergantung dengan jenis bisnis dan usahannya, mulai dengan modal yang besar, menengah hingga modal kecil. Saat ini juga sudah banyak sekali waralaba-waralaba yang ditawarkan diberbagai media, mulai dari Koran hingga internet. Karena saking banyaknya waralaba yang ditawarkan, tentu anda harus berhati-hati dalam memilihnya. Untuk itu, sebelum saya mengulas bisnis waralaba modal kecil yang murah dan mudah dijalankan, terlebih dahulu saya akan membahas hal-hal yang perlu anda perhatikan dalam memilih waralaba, berikut ulasannya:

Hal-Hal Yang Perlu Anda Perhatikan Dalam Memilih Waralaba
1. Pilih Usaha Waralaba Yang Anda Sukai
Ada satu hal yang 99,99% akan anda lakukan dengan sungguh-sungguh, yaitu melakukan sesuatu yang anda sukai. Ini juga berlaku dalam dunia bisnis dimana suatu kesungguhan sangat diperlukan. Dalam memilih usaha waralaba, ada baiknya anda memilih waralaba dari jenis usaha yang anda sukai. Dengan memilih usaha waralaba yang anda sukai, kemungkinan untuk berhasil akan lebih besar. Lalu bagaimana jika jenis usaha yang anda sukai ternyata kurang menjual? Nah, jika terjadi hal seperti ini, ada baiknya anda memilih usaha waralaba yang mudah dijalankan, atau anda juga bisa belajar menyukai jenis usaha waralaba tertentu yang menjual, tidak ada salahnya untuk belajar mencintai sesuatu. Belajar mencintai dalam artian mempelajari sesuatu yang baru yang menjual, bukan memaksakan diri untuk mencintai sesuatu.

Bisnis Waralaba Modal Kecil! Murah dan Mudah Dijalankan (Franchise)
2. Perhatikan Sistem Waralaba Yang Ditawarkan Oleh Franchisor
Ini juga merupakan salah satu yang terpenting yang perlu anda perhatikan, yaitu bagaimana system waralaba yang ditawarkan oleh franchisor. Terkadang franchisor hanya menjual nama/brand, dan peralatan awal saja, dalam hal ini franchisor seharusnya tidak akan meminta Franchise fee dan Royalti fee. Berbeda jika franchisor menawarkan bimbingan penuh, mulai dari kesiapan bahan baku/produk, pemasaran, pengelolaan usaha, monitoring, dan sebagainya. Jika demikian maka akan ada yang namanya Franchise fee dan Royalti fee. Nah, system dari franchise fee dan royalty fee ini harus anda tanyakan dengan sejelas-jelasnya kepada franchisor. Jika anda tidak suka dengan sistemnya, jangan paksakan untuk mengambil waralaba tersebut.

3. Pilih Waralaba Yang Memiliki Prospek Masa Depan Cerah
Keinginan kebanyakan orang adalah memiliki usaha yang dapat eksis untuk selamanya. Dalam memulai bisnis waralaba, ada baiknya anda juga memilih jenis usaha waralaba yang prospek kedepannya sangat terbuka luas. Sebisanya hindari jenis usaha yang melambung karena trend sesaat. Anda juga harus memperhatikan operasi dari jenis usaha waralaba, misalkan bisnis roti durian, durian kan buah yang musiman, nah anda harus memastikan bagaimana dengan ketersediaan buah durian ketika tidak musim durian, usahakan bahwa buah durian tersedia untuk setiap saat. Misalkan si franchisor menjanjikan bahwa ketersediaan buah durian dapat dijamin untuk setiap saat, ada baiknya janji dari franchisor tersebut dimasukkan dalam perjanjian waralaba.

4. Jangan Ragu Untuk Melakukan Uji Coba
Sebelum anda memutuskan untuk membeli sebuah waralaba, sebaiknya anda lakukan uji coba terlebih dahulu agar kualitas dari produk usaha waralaba benar-benar teruji. Misalkan bisnis roti durian seperti pada contoh diatas, sebelum anda membeli waralaba bisnis roti durian tersebut, mintalah sampel produk kepada franchisor, kemudian sampel tersebut anda berikan kepada sanak saudara, teman, tetangga, dan orang-orang terdekat anda. Lihatlah respon dari orang-orang tersebut, jika mereka tertarik atas roti tersebut dengan menanyakannya, meminta lagi, ingin beli, atau bahkan bilang enak, bisa dipastikan bahwa roti durian tersebut memang benar memiliki kualitas yang baik.

5. Tanyakan Hal-Hal Penting Lainnya Kepada Franchisor
Penting juga untuk mengetahui informasi sebanyak-banyaknya atas usaha dan bisnis franchisor. Informasi penting yang nantinya dapat anda tanyakan kepada franchisor seperti, pengalaman mereka dalam bisnis yang digelutinya, seberapa besar lingkup usahanya (berapa cabang yang dimiliki, dll), tujuan mereka menawarkan waralaba, bagaimana awal mula bisnis yang digelutinya berkembang, apa saja faktor yang menghambat dari bisnis, seberapa intens mereka memasarkan produk, dan pertanyaan-pertanyaan lainnya yang nanti dapat anda kembangkan sesuai dengan keinginan dan kebutuhan anda.

Daftar Bisnis Waralaba Modal Kecil Yang Murah dan Mudah Dijalankan
Sesuai dengan janji saya sebelumnya, setelah saya memberikan ulasan hal-hal yang perlu diperhatikan ketika akan membeli waralaba, kini saatnya kita membahas beberapa bisnis waralaba modal kecil yang bisa dibilang cukup menjanjikan, berikut daftar dan ulasannya:

1. Bisnis Waralaba Laundry
Beberapa tahun yang lalu, bisnis laundry sangat buming sekali bahkan sampai sekarang pun masih sangat diminati. Saya mengira bahwa bisnis laundry bukanlah sebuah trend karena bisnis laundry lahir dari kebutuhan masyarakat yang kini semakin dinamis. Kedepannya saya kira masyarakat akan semakin dinamis lagi sehingga akan semakin membutuhkan sebuah jasa yang dapat mengakomodir kebutuhannya, salah satunya adalah jasa laundry ini.

Ada beberapa perusahaan jasa laundry yang saya ketahui menawarkan waralaba mulai dari modal kecil sekitar 8 juta hingga modal menengah berkisar di 50jt-90jt. Ini tergolong tidak terlalu tinggi karena masih banyak perusahan laundry yang menawarkan waralaba dengan modal minimal hingga 125 juta hingga 160 juta.
Nama FranchiseNama PerusahaanModal MinimalWebsite/Telp
Pantura Laundry & ChemichalCV. Mulia Jaya8.000.000082227472585
Simply Fresh LaundryPT. SUSHANTCO INDONESIA55.000.000085740660666
www.simplyfreshlaundry.com
Clothes LaundryCV. RPTF56.000.000(022)93886257
www.usaharisoleslaundry.com
Bio Clean LaundryCV. Bio Mandiri Utama66.000.000087877898531
www.biocleanlaundry.com
KILOS LAUNDRY & DRY CLEANINGKILOS LAUNDRY & DRY CLEANING BARASIAH SADAYANA90.000.0000812 8713 1908
www.kilos-laundry.com

Atau anda pengen buka usaha laundry sendiri, baca nih caranya merintis bisnis laundry.

2. Bisnis Waralaba Makanan
Entah kenapa masyarakat Indonesia saat ini cenderung lebih suka jajan daripada masak dirumah, mungkin karena tidak mau repot, atau memang sudah menjadi gaya hidup. Kebiasaan masyarakat ini menciptakan suatu peluang usaha yang sangat bagus, terbukti saat ini marak sekali pebisnis yang ikut terjun dalam bisnis makanan ini.
Nama FranchiseNama PerusahaanModal MinimalTelp/Website
TAHU KREESSCV. INDO NUSANTARA2.200.000081252748833
www.waralabatahukress.com
Arumanis RainbowPelangi Seimbang Selaras6.700.00008121004943
www.arumanisrainbow.com
DOKAR (Donat Bakar)Kreasi Boga Mandiri7.500.00008155509109
www.donatbakar.com
Burger Nasi RandangFina Home Industry7.500.000085257971468/085791150411
BUNAYYA (-bubur bayi)CV.NIAGA INSAN KAMIL8.000.000082112832888
buburbayisehat.web.id
KUCH2HOTAHUKUCH2HOTAHU8.500.000085743114560
www.kuch2hotahu.com
Donat Kentang P-DOCV K&G9.900.000081807800808
www.donatkentangpdo.com
Bella Fried ChickenCV mukti jaya 5715.000.00008561055646
UncledazsUncledazs15.000.0000857 1066 2299
www.uncledazs.com

3. Bisnis Waralaba Minuman
Seperti halnya bisnis makanan, seiring dengan berkembang pesatnya bisnis makanan berbanding lurus dengan bisnis minuman. Kedua bisnis ini seperti sebuah pasangan saja, orang butuh makan tentu butuh minum juga.
Nama FranchiseNama PerusahaanModal MinimalWebsite/Telp
MATCHO CHOCOLATE DRINKMATHENA GROUP3.400.000081380992345
RooBeans Float ShakeCV. Inti Sukses Pratama4.000.000082141172897
www.roobeans.com
Best Blended Drink - Mang KacauCV.PURNAMA SEWU5.000.000085313661945
www.mangkacau.com
Sop Duran DurenCV. Edra Group6.900.000085710112698
www.sopduranduren.net
PascoAnsena group Indonesia7.000.000085642222487
www.passionofchocolate.com
CHUNKY MONKEY FOREVER MILKSHAKECMF Group7.500.000087738689739
www.chunkymonkeyforever.com
Semerbak CoffeeSemerbak Coffee9.500.000087888979280
www.semerbakcoffee.com
Kaisar Fruit JuiceKreasi Insan Mandiri Group9.900.0000813 1104 9990
www.waralabajuice.com

Baca juga: Tips memilih waralaba yang baik.
---
Itulah sedikit ulasan tentang bisnis waralaba modal kecil yang murah dan mudah dijalankan, semoga ulasan seputar bisnis waralaba modal kecil diatas dapat membantu anda dalam memilih bisnis waralaba nantinya. Semoga waralaba anda sukses dan berkembang.

Related Posts:

Syarat dan Cara Meminjam Uang di Bank

Syarat dan Cara Meminjam Uang di Bank – Dapat dikatakan bahwa bank merupakan lembaga/badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkan dana tersebut kepada masyarakat pula, singkatnya bank merupakan badan usaha simpan-pinjam. Sudah sangat lazim masyarakat menggunakan bank sebagai solusi kredit (hutang), mulai dari kredit usaha, kredit pribadi, ataupun kredit untuk keperluan-keperluan lainnya. Hanya saja tidak semua pengajuan kredit yang dilakukan dapat disetujui oleh pihak bank, tentu saja bank memiliki suatu kriteria penilaian tertentu untuk dapat memberikan pinjaman kepada calon debitur (peminjam).

Bank sebagai pihak kreditur, sudah sewajarnya untuk berhati-hati memberikan pinjaman. Selain karena faktor keuntungan, juga dikarenakan untuk memberikan stabilitas ekonomi nasional. Bank itu sangat terikat dengan peraturan pemerintah, jadi jangan terlalu menyalahkan bank jika bank sangat proteksi dalam memberikan pinjaman. Bayangkan saja ada berapa bank di Indonesia, jika bank asal dalam memberikan pinjaman kepada debitur, nanti akan menimbulkan banyak kredit macet (si peminjam gak bisa bayar hutang), akhirnya keuangan bank kolep, sementara nasabah bank yang menyimpan uangnya di bank tersebut memiliki hak untuk kapan saja mengambil uangnya.

Jika bank-bank mengalami hal ini, pemerintah dalam memberikan dana talangan pun akan kesulitan, tentu ini akan menimbulkan efek domino, stabilitas keuangan Negara terganggu, akhirnya terjadi krisis ekonomi. Gawat juga’kan?

Nah, anda saat ini sudah paham kenapa bank sangat ketat dalam memberikan pinjaman. Oleh karena itu, untuk dapat meminjam uang di bank, anda setidaknya perlu tahu bagaimana syarat dan cara meminjam uang di bank itu sendiri. Sebelum anda datang di bank, setidaknya anda sudah mempersiapkan apa yang anda butuhkan nantinya. Sebenarnya syarat dan caranya sendiri tidak terlalu sulit kok, pada dasarnya penilaian bank itu untuk melihat apakah anda pantas dan layak untuk di berikan pinjaman atau tidak. Saya sendiri yakin bahwa anda adalah orang yang layak untuk diberikan pinjaman oleh bank, asalkan tujuan anda positif dan realistis maka kemungkinan besar bank akan menilai bahwa anda pantas untuk menerima sejumlah pinjaman.

Baca juga: Cara mendapatkan modal usaha.

Untuk mengetahui syarat dan cara meminjam uang di bank, simak hingga tuntas ulasan berikut ini:

Syarat dan Cara Meminjam Uang di Bank
Syarat Meminjam Uang di Bank Untuk Orang Pribadi (Perorangan)
Biasanya bank akan mensyaratkan point-point dibawah ini jika ada seseorang yang ingin melakukan pinjaman di bank tersebut. Nantinya anda juga akan dibedakan menjadi tiga golongan oleh bank, yaitu sebagai wirausahawan, professional, dan karyawan.

Syarat-syarat
  1. Foto Copy Kartu Identitas (KTP/SIM/PASPOR). Jika tempat tinggal anda saat ini tidak sesuai dengan alamat yang ada di kartu identitas, maka diperlukan surat keterangan dari kelurahan tempat tinggal anda saat ini. Bagi yang sudah menikah, biasanya juga diperlukan foto copy kartu identitas dari pasangannya.
  2. Foto Copy Kartu Keluarga. Ini dibutuhkan oleh bank untuk mengetahui jumlah tanggungan anda selain diri anda sendiri dan pasangan anda.
  3. Foto Copy Akte Nikah. Syarat ini hanya untuk yang sudah menikah saja, akte nikah diperlukan untuk mengetahui pembagian harta dalam pernikahan. Jika setelah pernikahan harta menjadi milik bersama maka diperlukan persetujuan kedua belah pihak (suami-istri), namu jika harta terpisah maka bank akan meminta salinan dari surat perjanjiannya (perjanjian pisah harta).
  4. Foto Copy Slip Gaji. Slip gaji berguna untuk memberi bukti bahwa debitur benar-benar memiliki pekerjaan dan gaji seperti yang dikatakan. Syarat ini khusus hanya untuk orang pribadi yang bekerja di perusahaan swasta atau di instansi pemerintah saja.
  5. Foto Copy Buku Tabungan. Ini diperlukan oleh bank untuk mengetahui kemampuan dari calon debitur dalam menyisihkan uangnya untuk digunakan dalam membayar angsuran pinjaman. Biasanya foto copy buku tabungan yang diminta oleh bank adalah foto copy buku tabungan dalam kurun waktu tiga bulan terakhir.
  6. Jaminan. Ini mungkin syarat yang paling berat untuk anda, tapi mau bagaimana lagi, pihak bank perlu juga untuk mengamankan pinjaman yang disalurkan kepada anda. Walaupun setelah dinilai dari syarat-syarat sebelumnya bahwa anda layak untuk diberikan pinjaman, namun tidak ada yang dapat memastikan bahwa keuangan anda akan sehat selamanya untuk membayar angsuran pinjaman, jadi pihak bank perlu memiliki jaminan untuk berjaga-jaga jika suatu saat nanti keuangan anda kolep. Bentuk dari jaminan ini bervariasi tergantung dengan kredit yang anda minta, misalkan jika anda mengajukan kredit modal usaha, maka jaminan yang diminta oleh bank dapat berupa tanah, bangunan, pabrik, mesin, kendaraan, atau barang-barang mewah lainnya yang nilainya sama atau lebih besar dari nilai pinjaman. Beda lagi jika anda mengajukan kredit pemilikan rumah misalnya, maka rumah yang anda beli tersebutlah yang akan diminta menjadi jaminannya. Begitu juga jika misalnya anda mengajukan kredit pemilikan kendaraan (atau pemilikan lainnya), maka kendaraan (atau pemilikan lainnya) yang akan anda beli tersebut juga akan diminta untuk dijadikan sebagai jaminan.
Syarat Meminjam Uang di Bank Untuk Badan Usaha
Badan usaha dan atau perusahaan dapat berbentuk PT, Firma, CV, Koperasi, UD, dan lain sebagainya. Jika anda sebagai orang pribadi ingin mengajukan pinjaman di bank, anda pun dapat mengatasnamakan usaha anda atau perusahaan anda, bukan atas nama anda (walaupun tidak mengubah anda sebagai penanggung jawab). Jadi jika anda sebagai orang pribadi dan akan meminjam uang di bank, mungkin akan lebih tepat jika anda meminjam sebagai golongan wirausahawan. Mungkin juga ketika pihak bank tanya untuk apa anda meminjam, kemudian anda menjawab untuk usaha, besar kemungkinan bank secara otomatis akan menggolongkan anda sebagai debitur wirausahawan.

Syarat-syarat
  1. Foto Copy Identitas (Pemilik/Pengurus/jajaran direksi/komisaris)
  2. Foto Copy Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)
  3. Foto Copy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Ini adalah nomor identitas yang digunakan oleh badan usaha dalam melakukan pembayaran pajak. Atau NPWP pribadi jika badan usaha dimiliki perorangan.
  4. Foto Copy Tanda Daftar Perusahaan (TDP). Anda punya usaha atau perusahaan, maka wajib didaftarkan dalam Daftar Perusahaan (Undang-undang No. 3 Tahun 1982 Tentang Wajib Daftar Perusahaan). Bukti bahwa anda telah melakukan pendaftaran inilah yang akan diminta oleh pihak bank.
  5. Foto Copy Akta Pendirian dan Anggaran Dasar Perusahaan. Dokumen ini juga termasuk dengan perubahan-perubahannya yang telah disahkan oleh notaris. Apa sih Akta Pendirian dan Anggaran Dasar Perusahaan itu? Coba deh anda cek di google.
  6. Foto Copy Buku Tabungan/rekening. Seperti halnya syarat peminjaman orang pribadi, badan usaha atau perusahaan juga di mintai foto copy ini dalam kurun tiga bulan terakhir.
  7. Foto Copy Data Keuangan. Ini mencakup laporan keuangan lengkap (neraca, laporan laba-rugi, laporan perubahan modal, laporan arus kas, catatan atas laporan keuangan), dan juga catatan-catatan lainnya seperti catatan penjualan dan pembelian, atau bisa juga catatan persediaan.
  8. Jaminan. Jaminan yang diminta oleh bank untuk badan usaha dan perusahaan juga tidak berbeda. Hanya saja biasanya perusahaan memiliki aktiva yang dengan mudah dapat dijadikan sebagai jaminan, jadi tidak begitu menjadi masalah.
Cara Meminjam Uang di Bank
Sebenarnya cara meminjam uang di bank sangat mudah setelah anda menyiapkan persyaratannya, karena sebenarnya yang menghambat dalam memperoleh pinjaman dari bank adalah persyaratannya, khususnya dalam hal menyiapkan jaminannya itu sendiri. Namun jika saat ini anda sudah siap dengan persyaratannya, segera lakukan langkah-langkah cara meminjam uang berikut ini:

Pilih Bank. Setelah anda menentukan bank apa yang akan anda pilih, kemudian anda datangi bank tersebut dengan membawa berkas-berkas yang dibutuhkan, ketika nanti anda masuk ke bank, nanti anda akan ditanya keperluannya oleh satpam atau pihak lain. Anda akan di arahkan ke customer service, kemudian oleh customer service anda akan diarahkan pada bagian kredit di bank tersebut. Oleh bagian kredit nantinya anda akan diajukan pertanyaan-pertanyaan seputar tujuan anda mengajukan kredit, setelah itu anda akan dimintai berkas yang dibutuhkan.

Setelah anda memenuhi berkas yang dibutuhkan, anda akan diminta untuk menunggu beberapa hari agar pihak bank dapat menganalisis dan mempelajari berkas anda guna menilai apakah anda layak atau tidak untuk diberikan pinjaman. Setelah itu anda hanya perlu menunggu hingga pihak bank memberikan konformasi melalui telepon atau kontak lainnya perihal apakah pengajuan pinjaman yang anda lakukan diterima atau ditolak.
---
Itulah syarat dan cara meminjam uang di bank, simple bukan? Semoga ulasan seputar syarat dan cara meminjam uang di bank diatas dapat membantu anda ketika anda akan mengajukan pinjaman di bank, semoga pengajuan pinjaman yang anda lakukan dapat diterima. Sukses untuk anda.

Related Posts: