Pengertian, Manfaat, dan Jenis-Jenis Asuransi Kesehatan – Dijaman serba modern seperti saat ini semuanya menjadi serba mahal, dan salah satunya adalah mahalnya biaya pengobatan. Namun dibalik modernisasi tersebut, walaupun serba mahal namun semuanya menjadi begitu mudah dan praktis. Dalam dunia kesehatan sendiri, tidak perlu dipungkiri bahwa semuanya juga semakin mahal, biaya pengobatan, perawatan, dan lainnya semuanya semakin mahal. Di sisi lain, kita sebagai manusia sangat rentan terhadap penyakit, banyak hal yang dapat mempengaruhi dan memperburuk kesehatan kita, mulai dari lingkungan kita hidup, makanan dan minuman yang kita konsumsi, semuanya membawa resiko terhadap kesehatan kita, tidak heran jika saat ini manusia lebih mudah terpapar penyakit.
Semakin mudahnya manusia untuk jatuh sakit, mahalnya biaya pengobatan, dan besarnya beban resiko kesehatan yang kita rasakan, alasan-alasan inilah yang memicu adanya asuransi kesehatan saat ini. Asuransi kesehatan saat ini telah menjadi salah satu asuransi paling favorit di dunia, hal ini tidak mengherankan karena disebabkan oleh alasan-alasan yang telah disebutkan diatas, dan juga asuransi kesehatan ini juga dapat membuat seseorang menjadi tenang dan tidak perlu khawatir lagi dengan mahalnya biaya pengobatan, karena jika sewaktu-waktu jatuh sakit maka perusahaan asuransi lah yang akan menanggung semua biaya pengobatan.
Jika anda adalah orang yang begitu khawatir dengan kesehatan, dan tidak yakin dengan kemampuan financial anda untuk membiayai semua biaya pengobatan, mungkin asuransi kesehatan adalah solusi yang cocok untuk anda. Namun perlu diperhatikan, sebelum anda memutuskan untuk menggunakan asuransi kesehatan, ada baiknya anda ketahui secara mendalam terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan asuransi kesehatan? Apa manfaatnya? Dan apa saja jenis-jenisnya? Hal tersebut penting untuk anda lakukan agar anda tidak salah dalam mengambil asuransi. Nah, untuk mempelajari tentang asuransi kesehatan, anda dapat menyimak ulasan tentang pengertian, manfaat, dan jenis-jenis asuransi kesehatan yang saya berikan dibawah ini.
Baca juga: Tips supaya klaim asuransi mudah diterima.
Pengertian Asuransi Kesehatan
Pada dasarnya yang dimaksud dengan asuransi kesehatan adalah asuransi yang secara khusus mengatasi resiko atas kesehatan, asuransi kesehatan akan menanggung seluruh biaya yang diperlukan jika anda jatuh sakit, termasuk juga jika sakit disebabkan oleh suatu kecelakaan. Namun tentunya keuntungan yang anda dapatkan dari asuransi kesehatan ini tidak gratis, jika tidak ada bantuan dari pemerintah atau dari tempat anda bekerja maka anda diwajibkan untuk membayar premi. Besarnya premi ini dapat bervariasi tergantung banyak hal seperti tingkat risiko yang ditanggung dan administratif, dan tentunya berapa premi yang harus anda bayarkan ini juga akan ditentukan oleh perusahaan asuransi.
Asuransi kesehatan ini dapat anda peroleh di berbagai jenis perusahaan asuransi, tepatnya di perusahaan asuransi sosial, perusahaan asuransi jiwa, atau juga dapat anda peroleh di perusahaan asuransi umum. Jika anda kesulitan untuk mendapatkan asuransi, pemerintah pusat dan juga beberapa pemerintah daerah juga menyediakan bantuan, bantuan asuransi kesehatan dari pemerintah atau sering disebut Jamkesmas (jaminan kesehatan masyarakat), dan juga jamkesda serta jamkesos untuk bantuan asuransi kesehatan di level pemerintah daerah tingkat provinsi dan kabupaten/kota, namun bantuan ini hanya diberikan kepada mereka yang berpenghasilan rendah saja.
Jenis-Jenis Asuransi
Asuransi kesehatan dapat dibedakan menjadi berbagai macam jenis, maksudnya terdapat beberapa hal yang dapat anda pilih. Diantaranya adalah berdasarkan jenis perawatan, pengelola dana, keikutsertaan anggota, jumlah dana yang ditanggung, pihak tertanggung, dan cara penggantian.
Berdasarkan jenis perawatannya, asuransi kesehatan dapat dibedakan menjadi dua, yaitu rawat inap (in-patient treatment) dan rawat jalan (out-patient treatment). Sedangkan berdasarkan pengelola dana, dalam asuransi kesehatan terdapat dua pihak, yaitu pemerintah dan swasta. Perlu anda ketahui juga, ada issu bahwa pelayanan yang dikelola pemerintah tidak sebaik yang dikelola oleh swasta, sehingga tidak sedikit nasabah yang merasa kecewa atas pelayanan yang pemerintah berikan, hal ini mungkin bisa anda pertimbangkan jika akan mengambil asuransi kesehatan.
Berdasarkan keikutsertaan anggota, dalam asuransi kesehatan dapat dilakukan atas dasar kewajiban maupun secara sukarela. Dalam perusahaan-perusahaan besar terkadang mewajibkan karyawannya untuk mengikuti program asuransi kesehatan dimana pembayaran premi dilakukan dengan cara pemotongan gaji, sehingga mau tidak mau karyawan harus mengikuti aturan perusahaan, ini tentu berbeda dengan orang yang bebas mau beli atau tidak asuransi kesehatan sesuai dengan keinginannya sendiri. Sedangkan jika dilihat berdasarkan jumlah dana yang ditanggung, dapat dibedakan menjadi dua yaitu yang pertama seluruh biaya ditanggung oleh perusahaan asuransi dan yang kedua perusahaan asuransi hanya menanggung biaya yang tinggi saja, sehingga biaya-biaya rendah yang timbul tidak ditanggung.
Dalam asuransi kesehatan, pihak yang ditanggung juga dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu individu dan juga kelompok. Perusahaan asuransi dapat memberikan perlindungan kesehatan terhadap orang perorang secara individu asalkan mereka berwarga Negara Indonesia. Selain itu, dapat juga diberikan secara kelompok, misalkan diberikan kepada suatu organisasi, perusahaan, atau dapat juga diberikan kepada sebuah keluarga, dengan syarat umumnya dalam kelompok tersebut minimal harus terdapat 5 orang. Sedangkan jika dilihat berdasarkan cara penggantiannya, asuransi kesehatan dapat dilakukan dengan dua cara yaitu pengajuan ganti rugi menggunakan kartu anggota dan juga pengajuan ganti rugi dengan cara nasabah membayar seluruh pengobatan terlebih dahulu, baru kemudian akan diganti oleh perusahaan asuransi.
Manfaat Asuransi Kesehatan
Tabungan kesehatan, asuransi kesehatan dapat menjadi tabungan kesehatan anda, melalui pembayaran premi yang anda lakukan dalam suatu periode akan sangat bermanfaat buat anda kelak ketika hal-hal yang tidak diinginkan menimpa. Tidak semua orang dapat menabung, kebanyakan tabungan akan habis untuk keperluan yang tidak penting, alhasil kebutuhan pokok seperti kesehatan terlupakan. Namun dengan membayar premi asuransi kesehatan, anda seperti halnya dipaksa untuk menabung secara teratur dan displin karena anda diwajibkan membayar premi tersebut.
Meringankan beban, kebutuhan pokok manusia tidak hanya kesehatan saja, masih banyak lagi kebutuhan-kebutuhan pokok lainnya, ada baiknya jika kita sedikit demi sedikit mengurangi beban hidup, dan salah satu caranya adalah dengan mengikuti program asuransi kesehatan. Jika dimasa yang akan datang anda mengalami musibah, maka anda tidak perlu khawatir dengan biaya yang diperlukan, sehingga anda dapat menggunakan dana yang anda miliki untuk keperluan lainnya yang tidak kalah penting.
Hidup yang nyaman dan tentram, saya yakin anda sayang dengan diri anda sendiri, dengan istri/suami anda, dengan anak-anak dan keluarga yang anda miliki, sekuat tenaga kita berkeinginan melindungi mereka yang kita sayang, apalagi hidup ini terasa penuh dengan ancaman yang membuat kita selalu was-was. Namun begitu, untungnya ada asuransi kesehatan, dengan asuransi kesehatan setidaknya kita dapat menjamin bahwa perawatan dan pengobatan yang maksimal dapat diberikan oleh orang-orang yang kita sayangi, dengan begitu rasa khawatir dapat berkurang, hidup terasa lebih nyaman dan tentram.
---
Oke, mungkin hanya itu saja ulasan tentang pengertian, manfaat, dan jenis-jenis asuransi kesehatan yang dapat saya berikan kepada anda. Semoga ulasan tentang pengertian, manfaat, dan jenis-jenis asuransi kesehatan diatas dapat menambah wawasan dan pengetahuan anda semuanya.
Home » Archive for May 2015
Cara Memulai Bisnis Properti Tanpa Modal
Cara Memulai Bisnis Properti Tanpa Modal – Terdengar tabu mendengar istilah “bisnis properti tanpa modal”, iya itu hanya berlaku untuk orang yang awam terhadap bisnis ini, walaupun memang setidaknya kita juga akan mengeluarkan modal sedikit seperti biaya transportasi, makan, administrasi jika diperlukan, atau jika ingin usaha yang lebih efektif mungkin sedikit biaya marketing dapat anda keluarkan. Tapi dari sekian biaya yang mungkin dapat anda keluarkan tersebut dapat dibilang sangat kecil jika dibandingkan dengan potensi keuntungan yang dapat anda peroleh. Kenapa bisa demikian? Yah, memang bisnis properti saat ini sedang melambung dan menjanjikan keuntungan, untuk prospek ke depannya saya rasa juga akan terus berkembang karena properti bangunan selalu dibutuhkan oleh semua orang.
Bisnis properti ini tidak terbatas pada rumah untuk tempat tinggal saja, namun bisa juga bangunan toko, pabrik, gedung, ruko, dan bangunan-bangunan lainnya. Kalau kita cermati, khususnya untuk perumahan saat ini banyak sekali yang membutuhkan, gaya hidup yang semakin modern dan dinamis mendorong kebutuhan masyarakat akan sebuah tempat tinggal, lihat saja sekarang berapa banyak perumahan yang berdiri di daerah anda? Kalau didaerah saya, disekitaran rumah saya setidaknya ada 4 perumahan yang sudah berdiri, dan 2 perumahan baru dibangun, luar biasa bukan?
Meningkatnya kebutuhan properti masyarakat ini ternyata tidak hanya berdampak negative saja, ternyata di balik semua itu terdapat dampak positif yang dapat anda manfaatkan. Dampak positif tersebut berupa terciptanya sebuah peluang bisnis properti tanpa modal yang besar yang dapat anda jalankan. Setidaknya ada dua bisnis properti yang dinilai sangat menjanjikan, yaitu bisnis menjadi broker/makelar dan juga bisnis sebagai seorang pengembang/developer. Dua jenis bisnis properti ini bisa dibilang tanpa modal karena modal yang dikeluarkan sangat minim sekali tergantung dengan anda sendiri. Prospeknya dinilai juga cukup bagus karena walaupun peluang yang ada terbuka lebar ternyata tidak semua orang bisa menjalankannya, disini dibutuhkan sebuah kecermatan, ketelitian, kesabaran, dan usaha keras.
Tapi jangan khawatir, saya yakin anda pasti juga bisa memulai bisnis properti tanpa modal ini, dalam bisnis ini bukan tidak mungkin seorang pemula dapat sukses, toh para ahli dan master properti dulunya juga memulai dari nol, kenapa anda tidak? Nah, bagi anda yang tertarik dengan bisnis ini dan ingin merintisnya, berikut saya berikan ulasan tentang cara memulai bisnis properti tanpa modal.
Baca juga: Cara investasi properti.
Menjadi Seorang Broker
Menjadi seorang broker atau sering disebut sebagai makelar adalah salah satu cara yang dapat anda tempuh dalam menjalankan bisnis properti. Menjadi seorang broker intinya anda membantu orang untuk menjual ataupun orang yang akan membeli properti, disini keuntungan yang akan anda dapat adalah sebuah komisi yang diberikan oleh penjual dan atau pembeli, besarnya komisi dapat bervariasi, biasanya sebesar 1% hingga 2,5% dari kesepakatan harga, misalkan jika sebuah perumahan terjual dengan harga 3 miliar, maka anda akan mendapatkan komisi 1% - 2,5% dari 3 miliar tersebut. Atau cara lain agar anda mendapat keuntungan adalah menaikkan harga jual dari si penjual, dari selisih harga tersebut anda akan mendapat sejumlah keuntungan, walaupun cara ini tidak direkomendasikan oleh sebagian orang karena dinilai kurang etis untuk diterapkan, tentu hal ini akan berpengaruh terhadap nama/brand anda.
Untuk menjalankan bisnis properti sebagai seorang broker ini anda harus mencari pihak penjual properti dan juga calon pembeli. Dalam hal ini tentu anda harus melakukan kerjasama dengan pihak-pihak tersebut. Disini informasi sangat penting, untuk menemukan penjual dan pembeli anda memerlukan informasi dan wawasan sebanyak-banyaknya, jika ada relasi mungkin akan sangat membantu. Ada dua kemungkinan disini, anda menemukan penjual terlebih dahulu baru mencari pembeli, dan yang kedua adalah anda menemukan pembeli terlebih dahulu baru mencari penjual kemudian. Untuk mencari seorang penjual, anda bisa mencari sambil jalan-jalan ditempat-tempat di daerah perumahan, atau mungkin dilingkungan rumah anda jika ada tetangga, saudara, atau bahkan keluarga yang ingin menjual propertinya.
Setelah anda menemukan penjual yang ingin menjual propertinya, tinggal sekarang anda mencari pihak yang ingin membeli properti tersebut, selain bisa anda tawarkan kepada orang-orang yang anda kenal, anda juga dapat memanfaatkan media-media yang ada untuk beriklan seperti Koran, dan media internet (lewat media sosial, blog/website atau situs jual-beli). Perlu anda ketahui, jika anda melihat iklan “rumah dijual” dikoran atau di media sejenisnya, 95% kemungkinan iklan tersebut adalah iklan yang dipasang oleh broker tertentu, jadi jika anda mencari penjual lewat iklan maka akan aneh rasanya, karena nanti yang menjadi penjual adalah broker, padahal anda sendiri juga seorang broker, rumit bukan? Jadi jangan manfaatkan iklan untuk mencari penjual (kecuali jika media iklan tersebut merupakan media anda, seperti website anda), tapi manfaatkan iklan hanya untuk mencari pembeli saja.
Terkadang ada juga seseorang yang ingin membeli properti bangunan seperti rumah dengan kriteria tertentu, misalkan ingin rumah dengan gaya klasik, tidak ditengah-tengah kota dan tidak dipinggir kota, suasana nyaman dan sejuk, aman dan tentram, harga bersaing, serta dengan kriteria-kriteria tertentu lainnya, sedangkan mencari yang sesuai dengan kriteria sangat sulit, alhasil pembeli pun memanfaatkan broker untuk mencarinya, dalam kondisi seperti ini anda telah menemukan pembeli terlebih dahulu dan tinggal menemukan penjual yang cocok dengan kriteria yang diminta.
Menjadi Seorang Developer
Bisnis properti kedua yang dapat anda lakukan adalah dengan menjadi seorang developer atau pengembang. Menjadi pengembang artinya anda membangun properti, seperti membangun rumah dan perumahan. Jika dipikir-pikir membangun rumah dan perumahan terlihat membutuhkan dana/modal, memang iya, tapi dana/modal tersebut bukan dari anda tapi dari rekanan. Disini anda perlu menjalin kerjasama dengan beberapa pihak, diantaranya adalah pihak yang memiliki lahan/tanah dan juga kontraktor atau investor atau bank jika memungkinkan.
Langkah pertama adalah anda harus menemukan pihak yang memiliki lahan, kemudian ajaklah pihak tersebut untuk bekerja sama. Mungkin akan timbul pertanyaan, mungkinkah pemilik lahan tersebut mau bekerjasama dengan kita? Nah disini anda harus pintar-pintar meyakinkan pemilik lahan, mulai dari rencana pembangunan yang jelas, prediksi keuntungan yang wajar, standar kerja yang baik dan sistematis, serta hal-hal lainnya. Disini akan lebih menguntungkan jika anda sudah memiliki nama/brand yang terkenal, dan jangan lupa bahwa penampilan yang meyakinkan juga penting pula.
Setelah anda menjalin kerjasama dengan pemilik lahan, langkah selanjutnya adalah menjalin kerjasama dengan kontraktor. Menjalin kerjasama dengan kontraktor dan pemilik lahan hampir mirip, tinggal bagaimana anda meyakinkan mereka, hanya saja anda juga harus menjelaskan kepada kontraktor bahwa lahan yang tersedia bukanlah milik anda namun milik rekanan anda sehingga semuanya jelas. Selain menjalin kerjasama dengan kontraktor, alternative lain yang dapat anda coba adalah bekerjasama dengan investor, disini anda harus mencari orang-orang berduit yang berkenan untuk menginvestasikan dananya ke dalam proyek pembangunan properti yang akan anda jalankan.
Kemudian jika pembangunan siap dilaksanakan, anda tinggal mencari pembeli. Namun sebenarnya untuk mencari pembeli tidak harus menunggu hingga pembangunan siap dilaksanakan, ketika lahan telah tersedia pun sebenarnya anda sudah dapat mencari pembeli, disini anda harus menyiapkan konsep dan design rumah yang bagus dan menarik tentunya. Jadi pada dasarnya, mulai dari ketika lahan tersedia hingga rumah selesai dibangun, selama itu anda bisa terus mencari calon pembeli hingga target telah tercapai. Anda pun mendapat keuntungan, dan seluruh keuntungan ini tentunya harus dibagi dengan para rekanan yaitu pemilik lahan dan juga kontraktor.
Itulah dua jenis bisnis properti yang dapat anda jalankan, namun walaupun bisnis properti ini terlihat sangat menjanjikan, tetap saja terdapat risiko kegagalan yang melekat karena pada dasarnya apapun jenis bisnis yang dijalankan pasti terdapat risikonya. Yang perlu anda lakukan adalah tetap berhati-hati, bersungguh-sungguh, dan tidak lupa berdoa.
Baca juga: Cara mendapatkan modal usaha.
---
Oke, mungkin hanya itu saja ulasan tentang cara memulai bisnis properti tanpa modal yang dapat saya berikan kepada anda. Semoga ulasan saya tentang cara memulai bisnis properti tanpa modal diatas dapat menambah pengetahuan dan wawasan anda. Semoga bisnis properti yang akan anda jalankan dapat berjalan sukses.
Bisnis properti ini tidak terbatas pada rumah untuk tempat tinggal saja, namun bisa juga bangunan toko, pabrik, gedung, ruko, dan bangunan-bangunan lainnya. Kalau kita cermati, khususnya untuk perumahan saat ini banyak sekali yang membutuhkan, gaya hidup yang semakin modern dan dinamis mendorong kebutuhan masyarakat akan sebuah tempat tinggal, lihat saja sekarang berapa banyak perumahan yang berdiri di daerah anda? Kalau didaerah saya, disekitaran rumah saya setidaknya ada 4 perumahan yang sudah berdiri, dan 2 perumahan baru dibangun, luar biasa bukan?
Meningkatnya kebutuhan properti masyarakat ini ternyata tidak hanya berdampak negative saja, ternyata di balik semua itu terdapat dampak positif yang dapat anda manfaatkan. Dampak positif tersebut berupa terciptanya sebuah peluang bisnis properti tanpa modal yang besar yang dapat anda jalankan. Setidaknya ada dua bisnis properti yang dinilai sangat menjanjikan, yaitu bisnis menjadi broker/makelar dan juga bisnis sebagai seorang pengembang/developer. Dua jenis bisnis properti ini bisa dibilang tanpa modal karena modal yang dikeluarkan sangat minim sekali tergantung dengan anda sendiri. Prospeknya dinilai juga cukup bagus karena walaupun peluang yang ada terbuka lebar ternyata tidak semua orang bisa menjalankannya, disini dibutuhkan sebuah kecermatan, ketelitian, kesabaran, dan usaha keras.
Tapi jangan khawatir, saya yakin anda pasti juga bisa memulai bisnis properti tanpa modal ini, dalam bisnis ini bukan tidak mungkin seorang pemula dapat sukses, toh para ahli dan master properti dulunya juga memulai dari nol, kenapa anda tidak? Nah, bagi anda yang tertarik dengan bisnis ini dan ingin merintisnya, berikut saya berikan ulasan tentang cara memulai bisnis properti tanpa modal.
Baca juga: Cara investasi properti.
Menjadi Seorang Broker
Menjadi seorang broker atau sering disebut sebagai makelar adalah salah satu cara yang dapat anda tempuh dalam menjalankan bisnis properti. Menjadi seorang broker intinya anda membantu orang untuk menjual ataupun orang yang akan membeli properti, disini keuntungan yang akan anda dapat adalah sebuah komisi yang diberikan oleh penjual dan atau pembeli, besarnya komisi dapat bervariasi, biasanya sebesar 1% hingga 2,5% dari kesepakatan harga, misalkan jika sebuah perumahan terjual dengan harga 3 miliar, maka anda akan mendapatkan komisi 1% - 2,5% dari 3 miliar tersebut. Atau cara lain agar anda mendapat keuntungan adalah menaikkan harga jual dari si penjual, dari selisih harga tersebut anda akan mendapat sejumlah keuntungan, walaupun cara ini tidak direkomendasikan oleh sebagian orang karena dinilai kurang etis untuk diterapkan, tentu hal ini akan berpengaruh terhadap nama/brand anda.
Untuk menjalankan bisnis properti sebagai seorang broker ini anda harus mencari pihak penjual properti dan juga calon pembeli. Dalam hal ini tentu anda harus melakukan kerjasama dengan pihak-pihak tersebut. Disini informasi sangat penting, untuk menemukan penjual dan pembeli anda memerlukan informasi dan wawasan sebanyak-banyaknya, jika ada relasi mungkin akan sangat membantu. Ada dua kemungkinan disini, anda menemukan penjual terlebih dahulu baru mencari pembeli, dan yang kedua adalah anda menemukan pembeli terlebih dahulu baru mencari penjual kemudian. Untuk mencari seorang penjual, anda bisa mencari sambil jalan-jalan ditempat-tempat di daerah perumahan, atau mungkin dilingkungan rumah anda jika ada tetangga, saudara, atau bahkan keluarga yang ingin menjual propertinya.
Setelah anda menemukan penjual yang ingin menjual propertinya, tinggal sekarang anda mencari pihak yang ingin membeli properti tersebut, selain bisa anda tawarkan kepada orang-orang yang anda kenal, anda juga dapat memanfaatkan media-media yang ada untuk beriklan seperti Koran, dan media internet (lewat media sosial, blog/website atau situs jual-beli). Perlu anda ketahui, jika anda melihat iklan “rumah dijual” dikoran atau di media sejenisnya, 95% kemungkinan iklan tersebut adalah iklan yang dipasang oleh broker tertentu, jadi jika anda mencari penjual lewat iklan maka akan aneh rasanya, karena nanti yang menjadi penjual adalah broker, padahal anda sendiri juga seorang broker, rumit bukan? Jadi jangan manfaatkan iklan untuk mencari penjual (kecuali jika media iklan tersebut merupakan media anda, seperti website anda), tapi manfaatkan iklan hanya untuk mencari pembeli saja.
Terkadang ada juga seseorang yang ingin membeli properti bangunan seperti rumah dengan kriteria tertentu, misalkan ingin rumah dengan gaya klasik, tidak ditengah-tengah kota dan tidak dipinggir kota, suasana nyaman dan sejuk, aman dan tentram, harga bersaing, serta dengan kriteria-kriteria tertentu lainnya, sedangkan mencari yang sesuai dengan kriteria sangat sulit, alhasil pembeli pun memanfaatkan broker untuk mencarinya, dalam kondisi seperti ini anda telah menemukan pembeli terlebih dahulu dan tinggal menemukan penjual yang cocok dengan kriteria yang diminta.
Menjadi Seorang Developer
Bisnis properti kedua yang dapat anda lakukan adalah dengan menjadi seorang developer atau pengembang. Menjadi pengembang artinya anda membangun properti, seperti membangun rumah dan perumahan. Jika dipikir-pikir membangun rumah dan perumahan terlihat membutuhkan dana/modal, memang iya, tapi dana/modal tersebut bukan dari anda tapi dari rekanan. Disini anda perlu menjalin kerjasama dengan beberapa pihak, diantaranya adalah pihak yang memiliki lahan/tanah dan juga kontraktor atau investor atau bank jika memungkinkan.
Langkah pertama adalah anda harus menemukan pihak yang memiliki lahan, kemudian ajaklah pihak tersebut untuk bekerja sama. Mungkin akan timbul pertanyaan, mungkinkah pemilik lahan tersebut mau bekerjasama dengan kita? Nah disini anda harus pintar-pintar meyakinkan pemilik lahan, mulai dari rencana pembangunan yang jelas, prediksi keuntungan yang wajar, standar kerja yang baik dan sistematis, serta hal-hal lainnya. Disini akan lebih menguntungkan jika anda sudah memiliki nama/brand yang terkenal, dan jangan lupa bahwa penampilan yang meyakinkan juga penting pula.
Setelah anda menjalin kerjasama dengan pemilik lahan, langkah selanjutnya adalah menjalin kerjasama dengan kontraktor. Menjalin kerjasama dengan kontraktor dan pemilik lahan hampir mirip, tinggal bagaimana anda meyakinkan mereka, hanya saja anda juga harus menjelaskan kepada kontraktor bahwa lahan yang tersedia bukanlah milik anda namun milik rekanan anda sehingga semuanya jelas. Selain menjalin kerjasama dengan kontraktor, alternative lain yang dapat anda coba adalah bekerjasama dengan investor, disini anda harus mencari orang-orang berduit yang berkenan untuk menginvestasikan dananya ke dalam proyek pembangunan properti yang akan anda jalankan.
Kemudian jika pembangunan siap dilaksanakan, anda tinggal mencari pembeli. Namun sebenarnya untuk mencari pembeli tidak harus menunggu hingga pembangunan siap dilaksanakan, ketika lahan telah tersedia pun sebenarnya anda sudah dapat mencari pembeli, disini anda harus menyiapkan konsep dan design rumah yang bagus dan menarik tentunya. Jadi pada dasarnya, mulai dari ketika lahan tersedia hingga rumah selesai dibangun, selama itu anda bisa terus mencari calon pembeli hingga target telah tercapai. Anda pun mendapat keuntungan, dan seluruh keuntungan ini tentunya harus dibagi dengan para rekanan yaitu pemilik lahan dan juga kontraktor.
Itulah dua jenis bisnis properti yang dapat anda jalankan, namun walaupun bisnis properti ini terlihat sangat menjanjikan, tetap saja terdapat risiko kegagalan yang melekat karena pada dasarnya apapun jenis bisnis yang dijalankan pasti terdapat risikonya. Yang perlu anda lakukan adalah tetap berhati-hati, bersungguh-sungguh, dan tidak lupa berdoa.
Baca juga: Cara mendapatkan modal usaha.
---
Oke, mungkin hanya itu saja ulasan tentang cara memulai bisnis properti tanpa modal yang dapat saya berikan kepada anda. Semoga ulasan saya tentang cara memulai bisnis properti tanpa modal diatas dapat menambah pengetahuan dan wawasan anda. Semoga bisnis properti yang akan anda jalankan dapat berjalan sukses.
Related Posts:
Pengertian dan Jenis-Jenis Obligasi (Bond)
Pengertian dan Jenis-Jenis Obligasi (Bond) – Dalam UU RI No. 8 tahun 1995 tentang Pasar Modal disebutkan bahwa obligasi merupakan salah satu bagian dari efek. Dalam UU tersebut dikatakan bahwa Efek adalah suatu surat berharga yang dapat berupa surat pengakuan utang, surat berharga komersial, saham, obligasi, tanda bukti utang, unit penyertaan kontrak investasi kolektif, kontrak berjangka atas efek, dan setiap derivatif dari efek. Jadi disini sudah jelas bahwa obligasi merupakan efek, karena obligasi adalah salah satu bagian dari efek maka perdagangan dan jual-beli obligasi tidak sembarangan, tapi harus melalui sebuah lembaga, dalam hal ini lembaga tempat jual-beli efek adalah BEI (Bursa Efek Indonesia).
Saya yakin anda sudah sering sekali mendengar kata obligasi, tentu saja karena memang istilah obligasi ini sudah umum sekali digunakan dalam dunia bisnis dan keuangan. Tapi sudah tahukah anda apa sih sebenarnya yang dimaksud dengan obligasi itu? Dan apa saja jenis jenis obligasi yang ada saat ini? Oke, untuk anda yang belum mengetahui apa yang dimaksud dengan obligasi, dan juga belum tahu jenis-jenisnya, dalam postingan kali ini saya akan mencoba menjelaskan pengertian obligasi dan juga jenis-jenis obligasi, berikut penjelasannya:
Pengertian Obligasi
Pada dasarnya yang dimaksud dengan obligasi adalah surat atau sertifikat pengakuan hutang yang dikeluarkan oleh peminjam atas sejumlah dana (hutang) yang diterimanya dari investor (pemegang obligasi) selaku pihak yang memberikan pinjaman tersebut. Intinya yang dimaksud dengan obligasi adalah surat hutang berjangka waktu panjang (umumnya lebih dari sepuluh tahun). Nantinya pihak yang menerima pinjaman tersebut wajib membayar sejumlah kupon atau bunga beserta pokok pinjamannya kepada pemegang obligasi hingga jatuh tempo hutang, dari hasil bunga yang dibayarkan tersebutlah investor mendapatkan keuntungan.
Nilai pasar dari suatu obligasi ini sangat dipengaruhi oleh suku bunga, jika suku bunga meningkat biasanya nilai pasar (harga pasar) dari obligasi akan turun, hal ini disebabkan oleh sepinya investor karena jika suku bunga meningkat investor lebih memilih untuk menanamkan modalnya dibank. Sebaliknya, jika suku bunga menurun, maka harga pasar obligasi akan meningkat, karena investor akan memilih obligasi daripada menanamkan modalnya di bank.
Memang pada dasarnya obligasi ini merupakan hutang, tapi yang dimaksud hutang disini bukan hutang perorangan ya, kalau investornya iya bisa saja perorangan, tapi pihak yang meminjam/menerbitkan obligasi bukanlah orang perorangan melainkan suatu badan, baik perusahaan swasta, pemerintah, maupun pemerintah daerah. Tujuan peminjam menerbitkan obligasi adalah untuk mendapatkan dana, dana yang di dapat ini nantinya dapat digunakan untuk ekspansi perusahaan atau untuk menutup kebutuhan lainnya.
Sebenarnya untuk mendapatkan sejumlah dana/modal, perusahaan tidak hanya melalui obligasi, namun bisa juga melalui penerbitan saham. Namun dalam hal ini perusahaan memiliki alasan tersendiri untuk memilih menerbitkan obligasi ketimbang menerbitkan saham, alasan umum kenapa perusahaan lebih memilih menerbitkan obligasi ketimbang saham adalah karena perusahaan tidak ingin adanya intervensi pihak luar perusahaan yang lebih besar lagi. Seperti yang kita ketahui, jika seseorang membeli saham perusahaan tertentu maka orang tersebut akan menjadi bagian dari pemilik perusahaan sehingga berhak untuk ikut menentukan arah perusahaan. Hal ini berbeda dengan pemegang obligasi, pemegang obligasi bukanlah pemilik perusahaan, sehingga hal ini tidak memberikan hak kepada pemegang obligasi untuk ikut menentukan arah perusahaan.
Jenis-Jenis Obligasi
Ada banyak tolak ukur yang dapat digunakan untuk membedakan jenis obligasi, diantaranya adalah obligasi berdasarkan sisi penerbit, system pembayaran bunga, hak penukaran, segi jaminan, segi nilai nominal, dan obligasi berdasarkan segi perhitungan imbal hasil.
1. Jenis obligasi berdasarkan sisi penerbit
Pemegang Saham VS Pemegang Obligasi
Antara pemegang saham dengan pemegang obligasi ini dapat terjadi konflik, konflik ini terjadi karena masalah pembayaran dividen. Pemegang saham berargumen bahwa mereka adalah pemilik perusahaan sehingga manajer seharusnya memberikan keuntungan/kesejahteraan yang setinggi-tingginya kepada mereka dengan membayarkan dividen yang tinggi. Sedangkan pemegang obligasi cenderung melarang manajemen untuk membayarkan dividen yang tinggi kepada pemegang saham, hal ini dilakukan oleh pemegang obligasi karena jika manajer membayar dividen yang tinggi kepada pemegang saham, maka aset/kekayaan perusahaan yang digunakan sebagai jaminan obligasi akan berkurang, sehingga jika dimasa depan perusahaan tidak dapat melunasi hutang, bangkrut, atau dilikuidasi, nilai jaminan yang diberikan kepada pemegang obligasi akan kecil.
Hal tersebut tentu akan merugikan pihak pemegang obligasi sehingga mereka akan melarang manajemen untuk membayarkan dividen yang tinggi kepada pemegang saham.
---
Oke, mungkin hanya itu saja ulasan tentang pengertian obligasi dan juga jenis-jenis obligasi yang dapat saya berikan kepada anda. Semoga ulasan pengertian dan jenis-jenis obligasi diatas dapat menambah pengetahuan, pemahaman, dan wawasan anda semuanya. Semoga bermanfaat.
Saya yakin anda sudah sering sekali mendengar kata obligasi, tentu saja karena memang istilah obligasi ini sudah umum sekali digunakan dalam dunia bisnis dan keuangan. Tapi sudah tahukah anda apa sih sebenarnya yang dimaksud dengan obligasi itu? Dan apa saja jenis jenis obligasi yang ada saat ini? Oke, untuk anda yang belum mengetahui apa yang dimaksud dengan obligasi, dan juga belum tahu jenis-jenisnya, dalam postingan kali ini saya akan mencoba menjelaskan pengertian obligasi dan juga jenis-jenis obligasi, berikut penjelasannya:
Pengertian Obligasi
Pada dasarnya yang dimaksud dengan obligasi adalah surat atau sertifikat pengakuan hutang yang dikeluarkan oleh peminjam atas sejumlah dana (hutang) yang diterimanya dari investor (pemegang obligasi) selaku pihak yang memberikan pinjaman tersebut. Intinya yang dimaksud dengan obligasi adalah surat hutang berjangka waktu panjang (umumnya lebih dari sepuluh tahun). Nantinya pihak yang menerima pinjaman tersebut wajib membayar sejumlah kupon atau bunga beserta pokok pinjamannya kepada pemegang obligasi hingga jatuh tempo hutang, dari hasil bunga yang dibayarkan tersebutlah investor mendapatkan keuntungan.
Nilai pasar dari suatu obligasi ini sangat dipengaruhi oleh suku bunga, jika suku bunga meningkat biasanya nilai pasar (harga pasar) dari obligasi akan turun, hal ini disebabkan oleh sepinya investor karena jika suku bunga meningkat investor lebih memilih untuk menanamkan modalnya dibank. Sebaliknya, jika suku bunga menurun, maka harga pasar obligasi akan meningkat, karena investor akan memilih obligasi daripada menanamkan modalnya di bank.
Memang pada dasarnya obligasi ini merupakan hutang, tapi yang dimaksud hutang disini bukan hutang perorangan ya, kalau investornya iya bisa saja perorangan, tapi pihak yang meminjam/menerbitkan obligasi bukanlah orang perorangan melainkan suatu badan, baik perusahaan swasta, pemerintah, maupun pemerintah daerah. Tujuan peminjam menerbitkan obligasi adalah untuk mendapatkan dana, dana yang di dapat ini nantinya dapat digunakan untuk ekspansi perusahaan atau untuk menutup kebutuhan lainnya.
Sebenarnya untuk mendapatkan sejumlah dana/modal, perusahaan tidak hanya melalui obligasi, namun bisa juga melalui penerbitan saham. Namun dalam hal ini perusahaan memiliki alasan tersendiri untuk memilih menerbitkan obligasi ketimbang menerbitkan saham, alasan umum kenapa perusahaan lebih memilih menerbitkan obligasi ketimbang saham adalah karena perusahaan tidak ingin adanya intervensi pihak luar perusahaan yang lebih besar lagi. Seperti yang kita ketahui, jika seseorang membeli saham perusahaan tertentu maka orang tersebut akan menjadi bagian dari pemilik perusahaan sehingga berhak untuk ikut menentukan arah perusahaan. Hal ini berbeda dengan pemegang obligasi, pemegang obligasi bukanlah pemilik perusahaan, sehingga hal ini tidak memberikan hak kepada pemegang obligasi untuk ikut menentukan arah perusahaan.
Jenis-Jenis Obligasi
Ada banyak tolak ukur yang dapat digunakan untuk membedakan jenis obligasi, diantaranya adalah obligasi berdasarkan sisi penerbit, system pembayaran bunga, hak penukaran, segi jaminan, segi nilai nominal, dan obligasi berdasarkan segi perhitungan imbal hasil.
1. Jenis obligasi berdasarkan sisi penerbit
- Corporate Bond, obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan tertentu, perusahaan ini dapat berbentuk perusahaan swasta maupun perusahaan Negara (BUMN).
- Government Bond, obligasi yang diterbitkan oleh pemerintah pusat.
- Municipal Bond, obligasi yang diterbitkan oleh pemerintah daerah yang akan digunakan untuk membiayai proyek-proyek publik.
- Secured Bond, obligasi yang dijaminkan dengan menggunakan kekayaan tertentu yang dimiliki oleh penerbit, atau bisa juga dijaminkan dengan menggunakan pihak ketiga. Obligasi ini terbagi menjadi tiga yaitu guaranteed bond (obligasi yang dijaminkan oleh pihak ketiga), mortgage bond (obligasi yang dijaminkan dengan hipotik atau aset tetap), dan collateral trust bond (obligasi yang dijaminkan dengan menggunakan efek yang dimiliki oleh penerbitnya).
- Unsecured Bond, obligasi yang tidak dijaminkan dengan menggunakan kekayaan tertentu yang dimiliki oleh penerbitnya.
- Convertible Bond, obligasi yang dapat ditukarkan dengan saham perusahaan penerbit. Artinya pemegang obligasi ini memiliki hak jika sewaktu-waktu ingin menukarkan obligasi yang dipegangnya dengan saham perusahaan.
- Exchangeable Bond, obligasi yang memberikan hak kepada pemegang obligasi untuk menukar saham perusahaan ke dalam sejumlah saham perusahaan afiliasi milik penerbitnya.
- Callable Bond, obligasi yang memberikan hak kepada emiten untuk membeli kembali obligasi pada harga tertentu sepanjang umur obligasi tersebut.
- Putable Bond, obligasi yang memberikan hak kepada investor yang mengharuskan emiten untuk membeli kembali obligasi pada harga tertentu sepanjang umur obligasi tersebut.
- Zero Coupon Bond, system pembayaran dari obligasi ini dilakukan dengan cara dibayarkan sekaligus ketika jatuh tempo (pokok pinjaman dan bunganya) bukan secara periodik.
- Coupon Bond, obligasi dengan kupon yang dapat diuangkan secara periodik sesuai dengan ketentuan penerbitnya.
- Fixed Coupon Bond, obligasi dengan tingkat kupon bunga yang telah ditetapkan sebelum masa penawaran di pasar perdana dan akan dibayarkan secara periodik.
- Floating Coupon Bond, obligasi dengan tingkat kupon bunga yang ditentukan sebelum jangka waktu tersebut, berdasarkan suatu acuan (benchmark) tertentu.
- Konvensional Bond, obligasi dengan satuan nilai nominal yang besar, umumnya Rp. 1 Miliar per lot.
- Retail Bond, kebalikan dari konvensional bond, yaitu obligasi dengan satuan nilai nominal yang kecil.
- Konvensional Bond, obligasi yang cara kerjanya menggunakan system bunga.
- Syariah Bond, obligasi yang cara kerja dan perhitungannya menggunakan system islam/syariat islam yaitu system bagi hasil (Mudharabah dan Ijarah).
Pemegang Saham VS Pemegang Obligasi
Antara pemegang saham dengan pemegang obligasi ini dapat terjadi konflik, konflik ini terjadi karena masalah pembayaran dividen. Pemegang saham berargumen bahwa mereka adalah pemilik perusahaan sehingga manajer seharusnya memberikan keuntungan/kesejahteraan yang setinggi-tingginya kepada mereka dengan membayarkan dividen yang tinggi. Sedangkan pemegang obligasi cenderung melarang manajemen untuk membayarkan dividen yang tinggi kepada pemegang saham, hal ini dilakukan oleh pemegang obligasi karena jika manajer membayar dividen yang tinggi kepada pemegang saham, maka aset/kekayaan perusahaan yang digunakan sebagai jaminan obligasi akan berkurang, sehingga jika dimasa depan perusahaan tidak dapat melunasi hutang, bangkrut, atau dilikuidasi, nilai jaminan yang diberikan kepada pemegang obligasi akan kecil.
Hal tersebut tentu akan merugikan pihak pemegang obligasi sehingga mereka akan melarang manajemen untuk membayarkan dividen yang tinggi kepada pemegang saham.
---
Oke, mungkin hanya itu saja ulasan tentang pengertian obligasi dan juga jenis-jenis obligasi yang dapat saya berikan kepada anda. Semoga ulasan pengertian dan jenis-jenis obligasi diatas dapat menambah pengetahuan, pemahaman, dan wawasan anda semuanya. Semoga bermanfaat.
Related Posts:
Bisnis Waralaba Laundry Murah Meriah (Franchise Laundry)
Bisnis Waralaba Laundry Murah Meriah (Franchise Laundry) – Anda mungkin juga menyadari bahwa tahun-tahun belakangan ini bisnis laundry sedang berkembang super pesat layaknya Bugatti Veyron. Tidak dipusat-pusat kota saja, bahkan dipinggiran kota pun bisnis jasa cuci ini sangat popular, sehingga wajar jika pangsa pasar bisnis laundry sangatlah luas. Luar biasanya lagi, bahkan ada seseorang yang bisa dibilang sudah mapan dengan pekerjaannya memutuskan untuk berhenti bekerja dan memilih untuk terjun ke bisnis laundry, ini bukan karena tidak ada alasan, tapi memang peluang bisnis laundry masih sangat terbuka lebar. Selain karena peluang usaha yang masih terbuka lebar, bisnis ini juga bisa dibilang cukup mudah dan murah dalam menjalankan operasi usahanya.
Entah siapa yang pertama kali menjalankan bisnis ini, namun yang pasti bisnis laundry ini merupakan salah satu bisnis yang luar biasa. Hal ini terbukti dengan maraknya usahawan-usahawan yang ikut berkecimpung dalam bisnis laundry. Tidak hanya itu, saat ini bahkan pemilik laundry yang telah sukses rela menghabiskan tenaganya untuk memperluas usaha yang dimilikinya, dan salah satu cara mereka memperluas usahanya adalah dengan membuka waralaba. Waralaba membuka kesempatan kepada siapa saja yang tertarik dengan bisnis laundry untuk bergabung dengan mereka, ini tentu kesempatan yang sangat bagus untuk anda.
Anda tertarik? Anda mungkin saat ini sangat tertarik dengan bisnis laundry dan sedang mencari-cari informasi untuk ikut berkecimpung dalam bisnis ini. Seperti yang saya katakana diatas bahwa saat ini ada beberapa pemilik laundry yang membuka waralaba, jika anda tertarik maka anda dapat bergabung dengan mereka. Untuk memiliki sebuah usaha laundry tidak perlu merintisnya dari nol, anda dapat memulainya dengan waralaba laundry yang ada. Nah, bagi anda yang tertarik dengan waralaba laundry, berikut saya sajikan daftar bisnis waralaba laundry murah yang dapat anda pertimbangkan.
Daftar Bisnis Waralaba Laundry
1. Bio Clean Laundry
Bio clean laundry adalah usaha jasa cuci laundry dengan system kiloan dan juga satuan, metode pencucian yang digunakan adalah secara wet dan dry clean. Bio clean laundry memberikan garansi kepada konsumen, sehingga konsumen dan pelanggan tidak perlu khawatir pakaiannya rusak, hilang atau tertukar. Adanya garansi ini menjadi keunggulan tersendiri bagi bio clean laundry dibandingkan dengan laundry lainnya. Untuk menjadi waralaba di bio clean laundry anda dapat memilih salah satu paket yang tersedia yaitu paket silver seharga Rp. 125.000.000 dan paket premium seharga Rp. 169.000.000. Info lengkap: biocleanlaundry.com.
2. Kilos Laundry & Dry Cleaning
Kilos menawarkan kepada anda semua beberapa paket waralaba, diantaranya adalah paket mini industry seharga Rp. 100.000.000, small industry seharga Rp. 160.000.000, dan paket expert dry cleaning dengan harga hingga Rp. 850.000.000. Kilos memiliki beberapa keunggulan seperti adanya tim kerja yang professional, penerapan harga yang terjangkau dan kompetitf namun kualitas yang tinggi, serta telah memiliki banyak cabang di berbagai wilayah, ini membuktikan bahwa kinerja kilos sangat baik. Ini merupakan salah satu laundry yang berkelas yang berkinerja baik. Info lengkap: www.kilos-laundry.com.
3. Waroenk Laundry
Waroenk Laundry menawarkan peluang usaha waralaba yang AMAN, NYAMAN, & MENGUNTUNGKAN kepada anda. Waroenk laundry memiliki berbagai keunggulan, diantaranya adalah Keuntungan yang tinggi dengan biaya investasi rendah, jangka waktu pengembalian (ROI) hanya 1,5 tahun, pengelolaan keuangan yang mudah dan terstandarisasi, pengawasan operasional yang terkontrol setiap bulan, mudah pengelolaannya dengan dukungan SOP, dan masih banyak lagi tentunya. Tiga paket waralaba ditawarkan kepada anda, yaitu paket easy dengan biaya investasi (harga) Rp. 60.000.000, paket simple seharga Rp. 90.000.000, paket elegan seharga Rp. 170.000.000. Info lengkap: waroenklaundry.com.
4. Superwash Laundry
Superwash Laundry sudah memiliki 140 cabang di 55 kota besar di Indonesia. Selain itu, superwash laundry juga memiliki berbagai keunggulan diantaranya biaya waralaba yang rendah, tim terlatih yang professional, fasilitas layanan yang lengkap, SOP yang sudah teruji kualitasnya, dan masih banyak lagi. Info lengkap: www.franchiselaundry.com.
5. Urban Laundry Mart
Keunggulan urban laundry mart yang sangat mencolok adalah karena pakaian pelanggan di cuci dalam waktu 30 menit dan di keringkan dalam waktu 45 menit sehingga pelanggan akan senang dan merasa puas karena dalam waktu kurang lebih 1-1.5 jam pakain mereka telah di cuci, kering dan di lipat. Urban laundry mart menawarkan 4 paket waralaba kepada anda, yaitu paket franchise basic dengan harga Rp. 150.000.000, paket franchise bronze seharga Rp. 240.000.000, paket franchise silver dengan harga Rp. 335.000.000, dan paket franchise gold dengan harga Rp. 450.000.000. Info lengkap: www.urbanlaundrymart.com.
6. Simply Fresh Laundry
Simply fresh laundry menawarkan kepada anda dua bentuk kerjasama usaha, yang pertama adalah franchise simply fresh dengan biaya investasi sebesar Rp. 109.000.000, dan yang kedua adalah business opportunity dengan biaya investasi sebesar Rp. 55.000.000. Dua pilihan ini memiliki kelebihan dan keunggulan tersendiri yang dapat membuat anda tertarik untuk bekerjasama dengan simply fresh laundry. Info lengkap: www.simplyfreshlaundry.com.
7. Melia Laundry
Melia laundry telah sukses dengan bisnis Franchise Laundry & Dry cleaning yang telah memiliki cabang lebih dari 100 workshop dan 500 Outlet yang tersebar di seluruh Indonesia. Franchise Melia Laundry & Dry cleaning dapat menjadi salah satu peluang bisnis yang menjanjikan dan patut diperhitungkan. Beberapa paket waralaba yang ditawarkan oleh melia laundry diantaranya adalah paket franchise workshop, paket franchise counter, dan paket franchise laundry hotel. Info lengkap: melialaundry.com.
8. Beach Laundry
Beach laundry memiliki kelebihan-kelebihan tertentu, diantaranya adalah dikelola oleh tenaga profesional dan konsultan yang turut terjun langsung di semua kegiatan operasional. Selain tenaga lokal, beach laundry juga dibantu oleh konsultan dari Singapura yang akan selalu memberikan informasi terkini dalam penelitian dan pengembangan. Di bidang keuangan, beach laundry dibantu oleh tim auditor keuangan yang professional, selain itu tentu saja masih terdapat kelebihan-kelebihan luar biasa lainnya. Info lengkap: beachlaundry.co.id.
9. Mr. Klin Laundry
Ada dua paket waralaba yang ditawarkan oleh Mr. Klin laundry, yaitu paket silver dengan harga Rp 29.670.000, harga ini telah turun dari harga sebelumnya sebesar Rp 50.000.000. Dan paket yang kedua adalah paket gold dengan harga Rp 49.670.000, harga sebelumnya sebesar Rp 70.000.000. Beberapa keuntungan pun akan anda dapat jika bergabung dengan Mr kiln laundry, seperti dapat menggunakan 'merk laundry sendiri' sesuai keinginan, dimana FREE franchise fee dan FREE royalty fee. Juga adanya Lifetime support sukses bisnis laundry (100% garansi sampai Bisa). Dan jika ingin menggunakan merk MR KLIN Laundry hanya dikenakan 8% royalty fee dari net profit. Info lengkap: www.mrklinlaundry.com.
Memilih Bisnis Waralaba Laundry Yang Terbaik
Dari Sembilan bisnis waralaba laundry diatas, bagaimana menurut anda? Mana yang terbaik? Untuk memutuskan bisnis waralaba mana yang akan anda pilih, jangan lupa untuk mempertimbangkan segala hal seperti system waralaba yang ditawarkan, pengalaman mereka, rencana bisnis yang ditawarkan, standar kerja yang dimiliki, dan hal-hal lainnya, intinya jangan pernah ragu untuk menanyakan sesuatu agar semuanya menjadi pasti dan jelas, hal ini sangat bermanfaat agar anda mantap, tidak kecewa, dan tidak merasa ditipu. Jika apa yang ditawarkan kepada anda memang kurang mantap dihati, jangan dipaksakan, pertimbangkan lebih lanjut, cobalah cari opsi-opsi lainnya yang mungkin lebih baik.
Baca selengkapnya: Tips memilih waralaba yang baik.
Jika anda benar-benar ingin memiliki sebuah bisnis laundry, selain dapat memulainya dengan waralaba, anda juga dapat memulainya dengan merintis usaha laundry sendiri. Modal yang diperlukan dapat anda tekan sehingga tidak sebesar ketika mengambil waralaba, hanya saja anda harus benar-benar memulainya dari NOOOOLLLL.
Baca: Peluang dan cara merintis usaha laundry.
---
Oke, mungkin hanya itu saja ulasan seputar bisnis waralaba laundry murah meriah yang dapat saya berikan kepada anda semuanya. Semoga ulasan bisnis waralaba laundry diatas dapat dijadikan bahan pertimbangan ketika anda akan membeli sebuah waralaba laundry. Salam sukses dengan usaha laundrynya.
Entah siapa yang pertama kali menjalankan bisnis ini, namun yang pasti bisnis laundry ini merupakan salah satu bisnis yang luar biasa. Hal ini terbukti dengan maraknya usahawan-usahawan yang ikut berkecimpung dalam bisnis laundry. Tidak hanya itu, saat ini bahkan pemilik laundry yang telah sukses rela menghabiskan tenaganya untuk memperluas usaha yang dimilikinya, dan salah satu cara mereka memperluas usahanya adalah dengan membuka waralaba. Waralaba membuka kesempatan kepada siapa saja yang tertarik dengan bisnis laundry untuk bergabung dengan mereka, ini tentu kesempatan yang sangat bagus untuk anda.
Anda tertarik? Anda mungkin saat ini sangat tertarik dengan bisnis laundry dan sedang mencari-cari informasi untuk ikut berkecimpung dalam bisnis ini. Seperti yang saya katakana diatas bahwa saat ini ada beberapa pemilik laundry yang membuka waralaba, jika anda tertarik maka anda dapat bergabung dengan mereka. Untuk memiliki sebuah usaha laundry tidak perlu merintisnya dari nol, anda dapat memulainya dengan waralaba laundry yang ada. Nah, bagi anda yang tertarik dengan waralaba laundry, berikut saya sajikan daftar bisnis waralaba laundry murah yang dapat anda pertimbangkan.
Daftar Bisnis Waralaba Laundry
1. Bio Clean Laundry
Bio clean laundry adalah usaha jasa cuci laundry dengan system kiloan dan juga satuan, metode pencucian yang digunakan adalah secara wet dan dry clean. Bio clean laundry memberikan garansi kepada konsumen, sehingga konsumen dan pelanggan tidak perlu khawatir pakaiannya rusak, hilang atau tertukar. Adanya garansi ini menjadi keunggulan tersendiri bagi bio clean laundry dibandingkan dengan laundry lainnya. Untuk menjadi waralaba di bio clean laundry anda dapat memilih salah satu paket yang tersedia yaitu paket silver seharga Rp. 125.000.000 dan paket premium seharga Rp. 169.000.000. Info lengkap: biocleanlaundry.com.
2. Kilos Laundry & Dry Cleaning
Kilos menawarkan kepada anda semua beberapa paket waralaba, diantaranya adalah paket mini industry seharga Rp. 100.000.000, small industry seharga Rp. 160.000.000, dan paket expert dry cleaning dengan harga hingga Rp. 850.000.000. Kilos memiliki beberapa keunggulan seperti adanya tim kerja yang professional, penerapan harga yang terjangkau dan kompetitf namun kualitas yang tinggi, serta telah memiliki banyak cabang di berbagai wilayah, ini membuktikan bahwa kinerja kilos sangat baik. Ini merupakan salah satu laundry yang berkelas yang berkinerja baik. Info lengkap: www.kilos-laundry.com.
3. Waroenk Laundry
Waroenk Laundry menawarkan peluang usaha waralaba yang AMAN, NYAMAN, & MENGUNTUNGKAN kepada anda. Waroenk laundry memiliki berbagai keunggulan, diantaranya adalah Keuntungan yang tinggi dengan biaya investasi rendah, jangka waktu pengembalian (ROI) hanya 1,5 tahun, pengelolaan keuangan yang mudah dan terstandarisasi, pengawasan operasional yang terkontrol setiap bulan, mudah pengelolaannya dengan dukungan SOP, dan masih banyak lagi tentunya. Tiga paket waralaba ditawarkan kepada anda, yaitu paket easy dengan biaya investasi (harga) Rp. 60.000.000, paket simple seharga Rp. 90.000.000, paket elegan seharga Rp. 170.000.000. Info lengkap: waroenklaundry.com.
4. Superwash Laundry
Superwash Laundry sudah memiliki 140 cabang di 55 kota besar di Indonesia. Selain itu, superwash laundry juga memiliki berbagai keunggulan diantaranya biaya waralaba yang rendah, tim terlatih yang professional, fasilitas layanan yang lengkap, SOP yang sudah teruji kualitasnya, dan masih banyak lagi. Info lengkap: www.franchiselaundry.com.
5. Urban Laundry Mart
Keunggulan urban laundry mart yang sangat mencolok adalah karena pakaian pelanggan di cuci dalam waktu 30 menit dan di keringkan dalam waktu 45 menit sehingga pelanggan akan senang dan merasa puas karena dalam waktu kurang lebih 1-1.5 jam pakain mereka telah di cuci, kering dan di lipat. Urban laundry mart menawarkan 4 paket waralaba kepada anda, yaitu paket franchise basic dengan harga Rp. 150.000.000, paket franchise bronze seharga Rp. 240.000.000, paket franchise silver dengan harga Rp. 335.000.000, dan paket franchise gold dengan harga Rp. 450.000.000. Info lengkap: www.urbanlaundrymart.com.
6. Simply Fresh Laundry
Simply fresh laundry menawarkan kepada anda dua bentuk kerjasama usaha, yang pertama adalah franchise simply fresh dengan biaya investasi sebesar Rp. 109.000.000, dan yang kedua adalah business opportunity dengan biaya investasi sebesar Rp. 55.000.000. Dua pilihan ini memiliki kelebihan dan keunggulan tersendiri yang dapat membuat anda tertarik untuk bekerjasama dengan simply fresh laundry. Info lengkap: www.simplyfreshlaundry.com.
7. Melia Laundry
Melia laundry telah sukses dengan bisnis Franchise Laundry & Dry cleaning yang telah memiliki cabang lebih dari 100 workshop dan 500 Outlet yang tersebar di seluruh Indonesia. Franchise Melia Laundry & Dry cleaning dapat menjadi salah satu peluang bisnis yang menjanjikan dan patut diperhitungkan. Beberapa paket waralaba yang ditawarkan oleh melia laundry diantaranya adalah paket franchise workshop, paket franchise counter, dan paket franchise laundry hotel. Info lengkap: melialaundry.com.
8. Beach Laundry
Beach laundry memiliki kelebihan-kelebihan tertentu, diantaranya adalah dikelola oleh tenaga profesional dan konsultan yang turut terjun langsung di semua kegiatan operasional. Selain tenaga lokal, beach laundry juga dibantu oleh konsultan dari Singapura yang akan selalu memberikan informasi terkini dalam penelitian dan pengembangan. Di bidang keuangan, beach laundry dibantu oleh tim auditor keuangan yang professional, selain itu tentu saja masih terdapat kelebihan-kelebihan luar biasa lainnya. Info lengkap: beachlaundry.co.id.
9. Mr. Klin Laundry
Ada dua paket waralaba yang ditawarkan oleh Mr. Klin laundry, yaitu paket silver dengan harga Rp 29.670.000, harga ini telah turun dari harga sebelumnya sebesar Rp 50.000.000. Dan paket yang kedua adalah paket gold dengan harga Rp 49.670.000, harga sebelumnya sebesar Rp 70.000.000. Beberapa keuntungan pun akan anda dapat jika bergabung dengan Mr kiln laundry, seperti dapat menggunakan 'merk laundry sendiri' sesuai keinginan, dimana FREE franchise fee dan FREE royalty fee. Juga adanya Lifetime support sukses bisnis laundry (100% garansi sampai Bisa). Dan jika ingin menggunakan merk MR KLIN Laundry hanya dikenakan 8% royalty fee dari net profit. Info lengkap: www.mrklinlaundry.com.
Memilih Bisnis Waralaba Laundry Yang Terbaik
Dari Sembilan bisnis waralaba laundry diatas, bagaimana menurut anda? Mana yang terbaik? Untuk memutuskan bisnis waralaba mana yang akan anda pilih, jangan lupa untuk mempertimbangkan segala hal seperti system waralaba yang ditawarkan, pengalaman mereka, rencana bisnis yang ditawarkan, standar kerja yang dimiliki, dan hal-hal lainnya, intinya jangan pernah ragu untuk menanyakan sesuatu agar semuanya menjadi pasti dan jelas, hal ini sangat bermanfaat agar anda mantap, tidak kecewa, dan tidak merasa ditipu. Jika apa yang ditawarkan kepada anda memang kurang mantap dihati, jangan dipaksakan, pertimbangkan lebih lanjut, cobalah cari opsi-opsi lainnya yang mungkin lebih baik.
Baca selengkapnya: Tips memilih waralaba yang baik.
Jika anda benar-benar ingin memiliki sebuah bisnis laundry, selain dapat memulainya dengan waralaba, anda juga dapat memulainya dengan merintis usaha laundry sendiri. Modal yang diperlukan dapat anda tekan sehingga tidak sebesar ketika mengambil waralaba, hanya saja anda harus benar-benar memulainya dari NOOOOLLLL.
Baca: Peluang dan cara merintis usaha laundry.
---
Oke, mungkin hanya itu saja ulasan seputar bisnis waralaba laundry murah meriah yang dapat saya berikan kepada anda semuanya. Semoga ulasan bisnis waralaba laundry diatas dapat dijadikan bahan pertimbangan ketika anda akan membeli sebuah waralaba laundry. Salam sukses dengan usaha laundrynya.
Related Posts:
Pengertian dan Jenis-Jenis Saham
Pengertian dan Jenis-Jenis Saham – Saham merupakan salah satu alat yang digunakan oleh investor untuk melakukan investasi. Saham sangat popular digunakan karena dinilai dapat menghasilkan keuntungan yang besar dalam waktu yang relative singkat. Namun yang perlu diperhatikan dalam investasi saham, seperti teori investasi bahwa semakin besar keuntungan yang dapat diperoleh maka semakin besar pula risiko yang dimilikinya. Walaupun memiliki potensi keuntungan yang besar, saham ternyata juga memiliki risiko yang besar pula, hal ini dapat dipahami karena saham sangat dipengaruhi oleh kondisi pasar yang sangat rawan akan perubahan. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi harga saham dapat bermacam-macam, sebut saja inflasi, social budaya, politik, dan masih banyak lagi. Hal-hal yang dapat membuat situasi dan kondisi menjadi tidak kondusif, seringkali akan mempengaruh pasar yang akhirnya juga akan berpengaruh pada saham.
Saya yakin, anda sudah sering sekali mendengar kata saham, kata saham ini sudah umum sekali digunakan dimanapun, baik dalam lingkungan sekitar anda atau dimedia-media seperti media online, TV, radio, Koran, majalah, dan sebagainya, namun sebenarnya tahukah anda apa yang dimaksud dengan saham itu? Dan apa saja jenis-jenis saham yang ada saat ini? Mungkin bagi orang yang sudah berpengalaman dalam dunia bisnis sudah familiar dengan apa yang dimaksud saham dan apa saja jenis-jenisnya, tapi berbeda dengan orang yang jarang terjun dalam dunia bisnis, mungkin masih sangat awam dengan saham dan jenis-jenisnya.
Bagi anda yang belum familiar dan masih awam dengan saham, mungkin ada baiknya anda menyimak artikel ini hingga tuntas, dalam artikel ini akan dijelaskan pengertian saham dan juga jenis-jenis saham yang ada saat ini, serta pembahasan lainnya seputar saham. Berikut ini adalah ulasannya:
Pengertian Saham
Pada dasarnya yang dimaksud dengan saham adalah secarik kertas yang menunjukkan hak pemodal (orang yang membeli saham/ yang memiliki secarik kertas tersebut) atas suatu perusahaan, jika seseorang memiliki saham perusahaan maka seseorang tersebut memiliki hak klaim kepemilikan dan kekayaan atas perusahaan yang sahamnya telah dibeli. Singkatnya, yang dimaksud dengan saham adalah bukti atas kepemilikan perusahaan, dengan memiliki perusahaan maka pemegang saham berhak atas segala sesuatu yang dimiliki oleh perusahaan, seperti penghasilan, asset, dan lain-lain.
Saham sebenarnya bagian dari efek, dan efek sendiri merupakan suatu surat berharga, yang dapat berupa surat pengakuan hutang, surat berharga komersil, saham, obligasi, tanda bukti hutang, unit penyertaan kontrak investasi kolektif, kontrak berjangka atas efek, dan setiap derivatif dari efek. Sehingga penerbitan saham harus dilakukan dipasar modal, kalau di Indonesia saham diterbitkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) [Pasar Modal Indonesia] yang berlokasikan di Jakarta.
Di bursa efek Indonesia, telah terdapat banyak sekali perusahaan yang menerbitkan saham, sehingga jika anda ingin membeli saham, anda cukup datang ke BEI, memilih saham, dan kemudian membelinya. Hanya saja, dalam memilih saham tidak boleh sembarangan, ada banyak hal yang perlu anda perhatikan karena jika anda tidak hati-hati dan salah memilih saham maka anda berpotensi besar mengalami kerugian.
Baca: Tips cara memilih saham yang menguntungkan.
Jenis-Jenis Saham
Terdapat tiga pengelompokan yang dapat membedakan jenis-jenis saham, yaitu saham berdasarkan dari hak tagih (klaim), cara peralihan, dan kinerja perdagangan.
Jenis saham berdasarkan hak tagih (klaim)
Saham berdasarkan hak tagih atau klaim dapat dibedakan menjadi dua, yaitu saham sebagai saham biasa dan saham sebagai saham preferen.
Dalam saham biasa (common stock), pemegang saham ini tidak dijamin akan menerima dividen (pendapatan atas penyertaan saham) dan atau pembagian aktiva bila perusahaan bangkrut atau dilikuidasi. Namun, pemegang saham dapat mengendalikan manajemen perusahaan karena pemegang saham biasa memiliki hak suara dalam rapat umum pemegang saham (RUPS). Sedangkan saham preferen adalah jenis saham yang menjamin pemegangnya untuk mendapatkan dividen, prioritas keuntungan adalah ditangan pemegang saham preferen ini, jika pemegang saham preferen belum mendapatkan dividen maka pemegang saham biasa tidak akan mendapatkan dividen pula. Namun, pemegang saham preferen tidak memiliki hak suara dalam rapat umum pemegang saham sehingga tidak dapat mengatur perusahaan atau mengendalikan manajemen perusahaan.
Adapun karakteristik yang melekat pada saham preferen diantaranya adalah sebagai berikut:
Berbeda dengan pemegang saham biasa, walaupun pembayaran dividen kepada mereka tidak diprioritaskan, tapi mereka bertindak sebagai bos yang sebenar-benarnya, mereka berhak melakukan apa saja dengan perusahaan yang dimilikinya tersebut, sebagian orang menganggap bahwa hal ini menjadi daya tarik yang sangat besar. Walaupun saham preferen memiliki sifat kumulatif, namun hal ini dapat diakali oleh pemegang saham biasa dengan membagikan dividen yang kecil.
Jenis saham berdasarkan cara peralihannya
Berdasarkan cara peralihannya, saham dibedakan menjadi dua yaitu saham atas unjuk (Bearer stock) dan saham atas nama (Registered stock).
Saham atas unjuk adalah saham yang tidak terdapat nama pemegang sahamnya, hal ini dikarenakan untuk mempermudah dalam perpindahtanganan saham. Dalam saham ini, siapa yang memegang saham tersebut maka akan diakui sebagai pemiliknya. Sedangkan saham atas nama adalah saham yang dengan jelas tertulis nama pemegang sahamnya. Dalam saham ini, cara perpindahannya tidak semudah saham atas unjuk karena harus melalui prosedur tertentu.
Jenis saham berdasarkan kinerja perdagangan
Jika ditinjau dari segi kinerjanya, saham dapat dibedakan menjadi beberapa jenis yaitu sebagai Blue chip stocks, Income stocks, Growth stocks, Speculative stocks, Cyclical stocks, Emerging Growth Stocks, dan Defensive Stocks.
Blue chip stocks, adalah saham biasa dari perusahaan unggulan dalam industry yang memiliki reputasi tinggi. Yang termasuk dalam blue chip stocks sudah tentu memiliki pendapatan yang tinggi dan stabil serta selalu konsisten dalam membayar dividen. Tidak heran jika saham yang termasuk dalam kelompok ini memiliki harga yang tinggi.
Income stocks, dalam income stocks kuantitas dividen yang dibayarkan menjadi faktor utama, karena jenis saham ini adalah jenis saham dari perusahaan yang memiliki rata-rata pembayaran dividen lebih tinggi dari tahun-tahun sebelumnya. Untuk tahun ini maka lebih tinggi dari tahun sebelumnya, untuk tahun selanjutnya maka lebih tinggi dari tahun ini.
Growth stocks, adalah saham-saham dari perusahaan yang memiliki pertumbuhan pendapatan yang tinggi, baik perusahaan yang unggul dalam industy tertentu maupun tidak sebagai unggulan, namun yang terpenting adalah dari perusahaan yang memiliki pertumbuhan pendapatan yang tinggi.
Speculative stocks, saham dari perusahaan yang memiliki penghasilan kurang konsisten dari tahun ke tahun, namun dimasa depan diprediksi memiliki penghasilan yang tinggi dan konsisten.
Cyclical stocks, adalah saham yang sama sekali tidak terpengaruh oleh konsisi ekonomi dan gejolak bisnis yang sedang terjadi.
Emerging Growth Stocks, adalah saham yang diterbitkan oleh perusahaan yang relatif kecil namun tetap stabil walaupun dalam situasi kondisi ekonomi yang bergejolak dan buruk tidak mendukung.
Defensive Stocks, adalah saham yang walaupun dalam kondisi yang tidak menentu, krisis dan resesi namun tetap berkinerja stabil dari suatu periode ke periode lain.
Selain jenis-jenis saham yang telah disebutkan diatas, sebenarnya ada satu lagi jenis saham yaitu saham treasury. Istilah saham treasury digunakan untuk saham-saham yang dibeli kembali oleh perusahaan penerbitnya. Ada beberapa alasan kenapa perusahaan membeli kembali saham yang telah diterbitkan, diantaranya adalah untuk mengurangi pajak, mengurangi jumlah pemegang saham agar kendali pihak luar dapat berkurang, untuk menciptakan pasar bagi saham yang lebih baik, serta alasan-alasan lainnya.
Tertarik dengan saham, mau beli? Baca: Cara investasi dengan membeli saham.
---
Oke, mungkin hanya itu saja ulasan pengertian saham dan jenis-jenis saham yang dapat saya berikan kepada anda. Semoga ulasan pengertian saham dan jenis-jenis saham diatas dapat menambah wawasan dan pengetahuan anda semuanya.
Saya yakin, anda sudah sering sekali mendengar kata saham, kata saham ini sudah umum sekali digunakan dimanapun, baik dalam lingkungan sekitar anda atau dimedia-media seperti media online, TV, radio, Koran, majalah, dan sebagainya, namun sebenarnya tahukah anda apa yang dimaksud dengan saham itu? Dan apa saja jenis-jenis saham yang ada saat ini? Mungkin bagi orang yang sudah berpengalaman dalam dunia bisnis sudah familiar dengan apa yang dimaksud saham dan apa saja jenis-jenisnya, tapi berbeda dengan orang yang jarang terjun dalam dunia bisnis, mungkin masih sangat awam dengan saham dan jenis-jenisnya.
Bagi anda yang belum familiar dan masih awam dengan saham, mungkin ada baiknya anda menyimak artikel ini hingga tuntas, dalam artikel ini akan dijelaskan pengertian saham dan juga jenis-jenis saham yang ada saat ini, serta pembahasan lainnya seputar saham. Berikut ini adalah ulasannya:
Pengertian Saham
Pada dasarnya yang dimaksud dengan saham adalah secarik kertas yang menunjukkan hak pemodal (orang yang membeli saham/ yang memiliki secarik kertas tersebut) atas suatu perusahaan, jika seseorang memiliki saham perusahaan maka seseorang tersebut memiliki hak klaim kepemilikan dan kekayaan atas perusahaan yang sahamnya telah dibeli. Singkatnya, yang dimaksud dengan saham adalah bukti atas kepemilikan perusahaan, dengan memiliki perusahaan maka pemegang saham berhak atas segala sesuatu yang dimiliki oleh perusahaan, seperti penghasilan, asset, dan lain-lain.
Saham sebenarnya bagian dari efek, dan efek sendiri merupakan suatu surat berharga, yang dapat berupa surat pengakuan hutang, surat berharga komersil, saham, obligasi, tanda bukti hutang, unit penyertaan kontrak investasi kolektif, kontrak berjangka atas efek, dan setiap derivatif dari efek. Sehingga penerbitan saham harus dilakukan dipasar modal, kalau di Indonesia saham diterbitkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) [Pasar Modal Indonesia] yang berlokasikan di Jakarta.
Di bursa efek Indonesia, telah terdapat banyak sekali perusahaan yang menerbitkan saham, sehingga jika anda ingin membeli saham, anda cukup datang ke BEI, memilih saham, dan kemudian membelinya. Hanya saja, dalam memilih saham tidak boleh sembarangan, ada banyak hal yang perlu anda perhatikan karena jika anda tidak hati-hati dan salah memilih saham maka anda berpotensi besar mengalami kerugian.
Baca: Tips cara memilih saham yang menguntungkan.
Jenis-Jenis Saham
Terdapat tiga pengelompokan yang dapat membedakan jenis-jenis saham, yaitu saham berdasarkan dari hak tagih (klaim), cara peralihan, dan kinerja perdagangan.
Jenis saham berdasarkan hak tagih (klaim)
Saham berdasarkan hak tagih atau klaim dapat dibedakan menjadi dua, yaitu saham sebagai saham biasa dan saham sebagai saham preferen.
Dalam saham biasa (common stock), pemegang saham ini tidak dijamin akan menerima dividen (pendapatan atas penyertaan saham) dan atau pembagian aktiva bila perusahaan bangkrut atau dilikuidasi. Namun, pemegang saham dapat mengendalikan manajemen perusahaan karena pemegang saham biasa memiliki hak suara dalam rapat umum pemegang saham (RUPS). Sedangkan saham preferen adalah jenis saham yang menjamin pemegangnya untuk mendapatkan dividen, prioritas keuntungan adalah ditangan pemegang saham preferen ini, jika pemegang saham preferen belum mendapatkan dividen maka pemegang saham biasa tidak akan mendapatkan dividen pula. Namun, pemegang saham preferen tidak memiliki hak suara dalam rapat umum pemegang saham sehingga tidak dapat mengatur perusahaan atau mengendalikan manajemen perusahaan.
Adapun karakteristik yang melekat pada saham preferen diantaranya adalah sebagai berikut:
- Saham preferen kumulatif, jika dalam suatu tahun dividen tidak dibayarkan maka untuk tahun selanjutnya dividen yang akan dibayarkan dikumulatifkan dengan dividen yang seharusnya dibayarkan pada tahun sebelumnya.
- Saham preferen partisipasi, jika saham preferen dengan tingkat 6% dan berpartisipasi penuh maka akan menerima tidak hanya pengembalian 6%, namun juga pengembalian dividen pada tingkat yang sama seperti yang dibayarkan kepada pemegang saham biasa jika jumlah yang melebihi 6% dari nilai pari saham atau nilai ditetapkan dibayarkan kepada pemegang saham biasa.
- Saham preferen konvertibel, pemegang saham preferen memiliki pilihan untuk menukarkan saham preferen yang dipegangnya menjadi saham biasa.
- Saham preferen yang dapat ditarik, perusahaan penerbit saham dapat menarik kembali saham preferen yang beredar pada suatu tanggal tertentu dimasa yang akan datang dengan harga yang telah ditentukan.
Berbeda dengan pemegang saham biasa, walaupun pembayaran dividen kepada mereka tidak diprioritaskan, tapi mereka bertindak sebagai bos yang sebenar-benarnya, mereka berhak melakukan apa saja dengan perusahaan yang dimilikinya tersebut, sebagian orang menganggap bahwa hal ini menjadi daya tarik yang sangat besar. Walaupun saham preferen memiliki sifat kumulatif, namun hal ini dapat diakali oleh pemegang saham biasa dengan membagikan dividen yang kecil.
Jenis saham berdasarkan cara peralihannya
Berdasarkan cara peralihannya, saham dibedakan menjadi dua yaitu saham atas unjuk (Bearer stock) dan saham atas nama (Registered stock).
Saham atas unjuk adalah saham yang tidak terdapat nama pemegang sahamnya, hal ini dikarenakan untuk mempermudah dalam perpindahtanganan saham. Dalam saham ini, siapa yang memegang saham tersebut maka akan diakui sebagai pemiliknya. Sedangkan saham atas nama adalah saham yang dengan jelas tertulis nama pemegang sahamnya. Dalam saham ini, cara perpindahannya tidak semudah saham atas unjuk karena harus melalui prosedur tertentu.
Jenis saham berdasarkan kinerja perdagangan
Jika ditinjau dari segi kinerjanya, saham dapat dibedakan menjadi beberapa jenis yaitu sebagai Blue chip stocks, Income stocks, Growth stocks, Speculative stocks, Cyclical stocks, Emerging Growth Stocks, dan Defensive Stocks.
Blue chip stocks, adalah saham biasa dari perusahaan unggulan dalam industry yang memiliki reputasi tinggi. Yang termasuk dalam blue chip stocks sudah tentu memiliki pendapatan yang tinggi dan stabil serta selalu konsisten dalam membayar dividen. Tidak heran jika saham yang termasuk dalam kelompok ini memiliki harga yang tinggi.
Income stocks, dalam income stocks kuantitas dividen yang dibayarkan menjadi faktor utama, karena jenis saham ini adalah jenis saham dari perusahaan yang memiliki rata-rata pembayaran dividen lebih tinggi dari tahun-tahun sebelumnya. Untuk tahun ini maka lebih tinggi dari tahun sebelumnya, untuk tahun selanjutnya maka lebih tinggi dari tahun ini.
Growth stocks, adalah saham-saham dari perusahaan yang memiliki pertumbuhan pendapatan yang tinggi, baik perusahaan yang unggul dalam industy tertentu maupun tidak sebagai unggulan, namun yang terpenting adalah dari perusahaan yang memiliki pertumbuhan pendapatan yang tinggi.
Speculative stocks, saham dari perusahaan yang memiliki penghasilan kurang konsisten dari tahun ke tahun, namun dimasa depan diprediksi memiliki penghasilan yang tinggi dan konsisten.
Cyclical stocks, adalah saham yang sama sekali tidak terpengaruh oleh konsisi ekonomi dan gejolak bisnis yang sedang terjadi.
Emerging Growth Stocks, adalah saham yang diterbitkan oleh perusahaan yang relatif kecil namun tetap stabil walaupun dalam situasi kondisi ekonomi yang bergejolak dan buruk tidak mendukung.
Defensive Stocks, adalah saham yang walaupun dalam kondisi yang tidak menentu, krisis dan resesi namun tetap berkinerja stabil dari suatu periode ke periode lain.
Selain jenis-jenis saham yang telah disebutkan diatas, sebenarnya ada satu lagi jenis saham yaitu saham treasury. Istilah saham treasury digunakan untuk saham-saham yang dibeli kembali oleh perusahaan penerbitnya. Ada beberapa alasan kenapa perusahaan membeli kembali saham yang telah diterbitkan, diantaranya adalah untuk mengurangi pajak, mengurangi jumlah pemegang saham agar kendali pihak luar dapat berkurang, untuk menciptakan pasar bagi saham yang lebih baik, serta alasan-alasan lainnya.
Tertarik dengan saham, mau beli? Baca: Cara investasi dengan membeli saham.
---
Oke, mungkin hanya itu saja ulasan pengertian saham dan jenis-jenis saham yang dapat saya berikan kepada anda. Semoga ulasan pengertian saham dan jenis-jenis saham diatas dapat menambah wawasan dan pengetahuan anda semuanya.
Related Posts:
Syarat dan Cara Meminjam Uang Di Bank Mandiri (Pengajuan Kredit)
Syarat dan Cara Meminjam Uang Di Bank Mandiri (Pengajuan Kredit) – Ada banyak sekali tempat yang dapat anda gunakan untuk mengajukan kredit/pinjam/hutang, dan yang paling umum digunakan adalah bank. Di Indonesia, jumlah bank sangat banyak, dan salah satu bank yang dinilai sebagai bank terbaik adalah bank mandiri. Bank mandiri merupakan bank unggulan yang memiliki cabang di seluruh Indonesia dengan fasilitas yang lengkap, canggih, modern, dan aman. Tidak heran jika banyak orang yang menggunakan jasa bank yang satu ini untuk berbagai keperluan, dan salah satunya adalah dalam meminjam uang.
Meminjam uang di bank mandiri tidak terlalu sulit, dan dijamin pelayanan yang diberikan pasti tidak mengecewakan. Selain aman, fasilitas yang diberikan juga komplit, canggih, serta terbarukan sehingga akan memudahkan anda dalam memenuhi segala kebutuhan dan keinginan anda.
Untuk meminjam uang di bank mandiri sendiri, terdapat banyak pilihan jenis kredit yang dapat anda pilih sesuai dengan kebutuhan anda, pastikan bahwa sebelum anda melakukan pengajuan kredit, ketahui terlebih dahulu kebutuhan anda, dan kemudian tentukan jenis kredit yang paling sesuai.
Mengetahui kebutuhan/tujuan anda cukup penting agar tidak salah dalam melakukan pinjaman uang, jika salah memilih jenis kredit mungkin kedepannya akan memberikan beban yang lebih berat untuk anda. Untuk itu, ada baiknya anda pelajari terlebih dahulu jenis-jenis kredit yang ditawarkan oleh bank mandiri yang paling sesuai dengan kebutuhan dan tujuan anda. Mungkin ulasan jenis-jenis kredit bank mandiri dibawah ini dapat anda jadikan pertimbangan ketika akan meminjam uang di bank mandiri.
Syarat dan Jenis-Jenis Kredit Bank Mandiri
Ada banyak sekali kredit yang ditawarkan oleh bank mandiri, hampir setiap aspek kehidupan yang kita butuhkan terdapat kredit yang ditawarkan, sebut saja kebutuhan tempat tinggal, kendaraan, modal usaha, investasi, dan masih banyak lagi. Banyaknya jenis kredit ini tentu sangat menguntungkan, kita dapat memilih kredit yang paling sesuai dengan kebutuhan dan tujuan kita sehingga beban yang kita tanggung tidak terlalu berat. Nah, untuk jenis-jenis kredit yang ditawarkan oleh bank mandiri, diantaranya adalah sebagai berikut:
Eitts.. sebenarnya tidak hanya yang telah saya sebutkan diatas saja jenis-jenis kredit yang ditawarkan oleh bank mandiri, masih banyak lagi, dan saya tidak bisa menyebutkan semuanya karena terlalu banyak dan panjang. Untuk mengetahui semua jenis kredit yang ditawarkan oleh bank mandiri, anda dapat menanyakannya di bank mandiri terdekat yang ada dikota anda, atau anda dapat mengunjungi website resminya, www.bankmandiri.co.id
Cara Meminjam Uang Di Bank Mandiri
Seperti yang telah saya singgung diatas, langkah pertama dalam meminjam uang di bank mandiri adalah dengan mengetahui jenis-jenis kredit yang ditawarkan, kemudian memilih kredit yang paling cocok untuk kebutuhan dan tujuan anda. Kini saya asumsikan anda telah memilih jenis kredit yang paling sesuai untuk anda, setelah itu langkah berikutnya sangat mudah yaitu anda hanya tinggal mendatangi bank mandiri yang menjadi pilihan anda.
Setelah anda datang di bank mandiri pilihan anda dengan membawa syarat-syarat yang dibutuhkan, nantinya anda akan diarahkan ke bagian kredit bank mandiri. Disitulah nanti anda akan ditanya-tanya hal-hal yang diperlukan oleh pihak bank sekaligus diminta menyerahkan berkas-berkas persyaratan yang dibutuhkan. Pihak bank butuh waktu beberapa hari untuk mempelajari berkas anda, jadi nanti anda akan diminta untuk menunggu selama bank memeriksa dan mempelajari berkas yang tadinya anda serahkan. Setelah itu anda hanya perlu menunggu saja hingga pihak bank menghubungi anda untuk memberi kabar apakah pengajuan kredit anda diterima atau ditolak. Jika diterima, beruntunglah anda. Tapi jika ditolak, mungkin berkas anda kurang memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh bank mandiri, cobalah untuk mempelajari berkas anda sendiri, cari tahu apa yang menyebabkan pengajuan kredit anda ditolak, pastikan bahwa syarat-syarat yang dibutuhkan semuanya telah lengkap.
Pada dasarnya, pihak bank secara umum termasuk juga bank mandiri akan menilai anda apakah layak diberi pinjaman atau tidak. Jika pengajuan anda ditolak, pada dasarnya bank menilai bahwa anda tidak layak untuk diberikan pinjaman. Jika hal ini terjadi, anda harus benar-benar mempelajari faktor yang menjadi ketidaklayakan anda, kemudian memperbaikinya. Intinya jangan langsung putus asa, saya percaya bahwa semua orang termasuk anda sebenarnya layak untuk mendapatkan pinjaman dari bank, anda hanya perlu memperbaikinya.
---
Yah, mungkin hanya itu saja ulasan seputar syarat dan cara meminjam uang di bank mandiri yang dapat saya berikan kepada anda. Semoga ulasan syarat dan cara meminjam uang di bank mandiri diatas dapat menambah wawasan dan pertimbangan bagi anda yang akan mengajukan kredit di bank mandiri. Semoga pengajuan anda diterima.
Meminjam uang di bank mandiri tidak terlalu sulit, dan dijamin pelayanan yang diberikan pasti tidak mengecewakan. Selain aman, fasilitas yang diberikan juga komplit, canggih, serta terbarukan sehingga akan memudahkan anda dalam memenuhi segala kebutuhan dan keinginan anda.
Untuk meminjam uang di bank mandiri sendiri, terdapat banyak pilihan jenis kredit yang dapat anda pilih sesuai dengan kebutuhan anda, pastikan bahwa sebelum anda melakukan pengajuan kredit, ketahui terlebih dahulu kebutuhan anda, dan kemudian tentukan jenis kredit yang paling sesuai.
Mengetahui kebutuhan/tujuan anda cukup penting agar tidak salah dalam melakukan pinjaman uang, jika salah memilih jenis kredit mungkin kedepannya akan memberikan beban yang lebih berat untuk anda. Untuk itu, ada baiknya anda pelajari terlebih dahulu jenis-jenis kredit yang ditawarkan oleh bank mandiri yang paling sesuai dengan kebutuhan dan tujuan anda. Mungkin ulasan jenis-jenis kredit bank mandiri dibawah ini dapat anda jadikan pertimbangan ketika akan meminjam uang di bank mandiri.
Syarat dan Jenis-Jenis Kredit Bank Mandiri
Ada banyak sekali kredit yang ditawarkan oleh bank mandiri, hampir setiap aspek kehidupan yang kita butuhkan terdapat kredit yang ditawarkan, sebut saja kebutuhan tempat tinggal, kendaraan, modal usaha, investasi, dan masih banyak lagi. Banyaknya jenis kredit ini tentu sangat menguntungkan, kita dapat memilih kredit yang paling sesuai dengan kebutuhan dan tujuan kita sehingga beban yang kita tanggung tidak terlalu berat. Nah, untuk jenis-jenis kredit yang ditawarkan oleh bank mandiri, diantaranya adalah sebagai berikut:
Jenis Kredit | Keterangan | Syarat |
---|---|---|
Mandiri KPR | Kredit pemilikan rumah dari Bank Mandiri yang diberikan kepada perorangan untuk keperluan pembelian rumah tinggal/apartemen/ruko/rukan yang dijual melalui developer atau non developer. | WNI dan berdomisili di Indonesia. Umur minimal 21 tahun, pada saat kredit berakhir maksimal 55 tahun (pegawai) dan maksimal 60 tahun (profesional/wiraswasta). Memiliki Pekerjaan dan Penghasilan Tetap sebagai pegawai tetap/wiraswasta /profesional dengan masa kerja/usaha minimal 1 tahun (pegawai) atau 2 tahun (profesional/wiraswasta). Dokumen lengkap, seperti ktp, kk, surat nikah, slip gaji. Atau dapat berupa npwp, laporan keuangan, dll. |
Mandiri KPR Multiguna | Kredit yang diberikan kepada perorangan untuk berbagai kebutuhan konsumtif dengan agunan rumah tinggal/apartemen/ruko/rukan yang dimiliki. | WNI dan berdomisili di Indonesia. Umur minimal 21 tahun, pada saat kredit berakhir maksimal 55 tahun (pegawai) dan maksimal 60 tahun (profesional/wiraswasta). Memiliki Pekerjaan dan Penghasilan Tetap sebagai pegawai tetap/wiraswasta /profesional dengan masa kerja/usaha minimal 1 tahun (pegawai) atau 2 tahun (profesional/wiraswasta). Dokumen lengkap, seperti ktp, kk, surat nikah, slip gaji. Atau dapat berupa npwp, laporan keuangan, dll. |
Mandiri Kredit Tanpa Agunan | Kredit perorangan tanpa agunan dari Bank Mandiri untuk berbagai kebutuhan seperti pendidikan, pernikahan, kesehatan, renovasi rumah dan kebutuhan keluarga lainnya | WNI dan berdomisili di Indonesia, Umur minimum 21 tahun & maksimum 55 tahun (pada saat kredit lunas), Penghasilan minimal Rp. 2,5 juta/bulan (bagi nasabah payroll Bank Mandiri), Penghasilan minimal Rp 3 juta/bulan (bagi nasabah Non Payroll Bank Mandiri), Limit kredit maksimal 5 kali gaji (Rp.5 juta s/d. Rp. 200 juta). Asli Formulir Aplikasi diisi lengkap, Copy KTP Pemohon, Asli/Salinan Slip Gaji, Copy Surat Ijin Praktek / Ijin Profesi (Professional) / SIUP, Asli Rekening Koran / Copy Rekening Tabungan, Copy Kartu Kredit (depan belakang) dan asli Tagihan 1 bulan terakhir, Copy NPWP / SPT. |
Mandiri Mitrakarya | kredit yang diberikan kepada nasabah yang telah menyalurkan gaji melalui Bank Mandiri dan perusahaan tempat bekerja mempunyai Perjanjian Kerja Sama dengan Bank Mandiri | Minimal usia 21 tahun maksimum sebelum usia pensiun pada saat kredit lunas. Masa kerja pegawai tetap min. 1 tahun, Gaji disalurkan melalui Bank Mandiri, Gaji Minimum Rp 2 juta. Asli Formulir Aplikasi diisi lengkap, Copy KTP Pemohon, ID Card, Copy NPWP / SPT, Surat Pernyataan Penyaluran Penghasilan |
Mandiri Kredit Modal Kerja | Kredit yang diberikan untuk memenuhi kebutuhan modal kerja yang habis dalam satu siklus usaha dan atau kebutuhan modal kerja yang bersifat khusus seperti untuk membiayai inventory / piutang / proyek atau kebutuhan khusus lainnya. | Dokumen legalitas pemohon, misalnya : KTP, kartu keluarga, Akte Pendirian Perusahaan. Dokumen legalitas usaha, misalnya : NPWP, SIUP, SITU, TDP atau SKDU. |
Mandiri Kredit Investasi | Kredit yang diberikan untuk membiayai kebutuhan barang modal dalam rangka rehabilitasi, modernisasi, perluasan, pendirian proyek baru dan atau kebutuhan khusus terkait investasi. | Dokumen legalitas pemohon, misalnya : KTP, kartu keluarga, Akte Pendirian Perusahaan. Dokumen legalitas usaha, misalnya : NPWP, SIUP, SITU, TDP atau SKDU. |
Mandiri Kredit Agunan Deposito | Kredit dalam valuta rupiah yang diberikan dengan agunan deposito berjangka yang diterbitkan oleh Bank Mandiri. | KTP, kartu keluarga, Akte Pendirian Perusahaan. Dokumen legalitas usaha, misalnya : NPWP, SIUP, SITU, TDP atau SKDU. Memiliki deposito yang diterbitkan oleh Bank Mandiri |
Mandiri Kredit Usaha Produktif | Kredit modal kerja dan atau kredit investasi dengan limit diatas Rp 100 Juta sampai dengan 2 Milyar kepada calon debitur perorangan atau badan usaha. | KTP, kartu keluarga, Akte Pendirian Perusahaan. Dokumen legalitas usaha, misalnya : NPWP, SIUP, SITU, TDP atau SKDU. |
Mandiri Kredit Multiguna Usaha | Kredit yang diberikan kepada pedagang retail atas dasar agunan berupa fixed aset atau kontrak sewa yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan modal kerja yang sudah berjalan di sektor perdagangan retail, pembelian/pengadaan (sewa) tempat usaha dan refinancing pembelian/pengadaan tempat usaha yang telah dibeli nasabah di lokasi tertentu. | KTP, kartu keluarga, Akte Pendirian Perusahaan. Dokumen legalitas usaha, misalnya : NPWP, SIUP, SITU, TDP atau SKDU. Mengisi formulir permohonan kredit. |
Mandiri Kredit Koperasi | Kredit untuk tujuan produktif (investasi dan/atau modal kerja) yang diberikan kepada Koperasi dengan pola executing dan kredit dengan tujuan multiguna yang diberikan kepada anggota Koperasi secara kolektif (massal) melalui Koperasi. | Dokumen legalitas pemohon, Untuk koperasi, telah menjalankan usaha koperasi minimum 2 tahun |
Mandiri Kredit Waralaba | Kredit yang diberikan kepada Penerima Waralaba baik orang perseorangan atau badan usaha yang diberikan hak oleh Pemberi Waralaba untuk memanfaatkan dan/atau menggunakan Waralaba yang dimiliki Pemberi Waralaba. | KTP, kartu keluarga, Akte Pendirian Perusahaan. Dokumen legalitas usaha, misalnya : NPWP, SIUP, SITU, TDP atau SKDU. Pengalaman usaha minimal 2 (dua) tahun |
Eitts.. sebenarnya tidak hanya yang telah saya sebutkan diatas saja jenis-jenis kredit yang ditawarkan oleh bank mandiri, masih banyak lagi, dan saya tidak bisa menyebutkan semuanya karena terlalu banyak dan panjang. Untuk mengetahui semua jenis kredit yang ditawarkan oleh bank mandiri, anda dapat menanyakannya di bank mandiri terdekat yang ada dikota anda, atau anda dapat mengunjungi website resminya, www.bankmandiri.co.id
Cara Meminjam Uang Di Bank Mandiri
Seperti yang telah saya singgung diatas, langkah pertama dalam meminjam uang di bank mandiri adalah dengan mengetahui jenis-jenis kredit yang ditawarkan, kemudian memilih kredit yang paling cocok untuk kebutuhan dan tujuan anda. Kini saya asumsikan anda telah memilih jenis kredit yang paling sesuai untuk anda, setelah itu langkah berikutnya sangat mudah yaitu anda hanya tinggal mendatangi bank mandiri yang menjadi pilihan anda.
Setelah anda datang di bank mandiri pilihan anda dengan membawa syarat-syarat yang dibutuhkan, nantinya anda akan diarahkan ke bagian kredit bank mandiri. Disitulah nanti anda akan ditanya-tanya hal-hal yang diperlukan oleh pihak bank sekaligus diminta menyerahkan berkas-berkas persyaratan yang dibutuhkan. Pihak bank butuh waktu beberapa hari untuk mempelajari berkas anda, jadi nanti anda akan diminta untuk menunggu selama bank memeriksa dan mempelajari berkas yang tadinya anda serahkan. Setelah itu anda hanya perlu menunggu saja hingga pihak bank menghubungi anda untuk memberi kabar apakah pengajuan kredit anda diterima atau ditolak. Jika diterima, beruntunglah anda. Tapi jika ditolak, mungkin berkas anda kurang memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh bank mandiri, cobalah untuk mempelajari berkas anda sendiri, cari tahu apa yang menyebabkan pengajuan kredit anda ditolak, pastikan bahwa syarat-syarat yang dibutuhkan semuanya telah lengkap.
Pada dasarnya, pihak bank secara umum termasuk juga bank mandiri akan menilai anda apakah layak diberi pinjaman atau tidak. Jika pengajuan anda ditolak, pada dasarnya bank menilai bahwa anda tidak layak untuk diberikan pinjaman. Jika hal ini terjadi, anda harus benar-benar mempelajari faktor yang menjadi ketidaklayakan anda, kemudian memperbaikinya. Intinya jangan langsung putus asa, saya percaya bahwa semua orang termasuk anda sebenarnya layak untuk mendapatkan pinjaman dari bank, anda hanya perlu memperbaikinya.
---
Yah, mungkin hanya itu saja ulasan seputar syarat dan cara meminjam uang di bank mandiri yang dapat saya berikan kepada anda. Semoga ulasan syarat dan cara meminjam uang di bank mandiri diatas dapat menambah wawasan dan pertimbangan bagi anda yang akan mengajukan kredit di bank mandiri. Semoga pengajuan anda diterima.
Related Posts:
Pengertian dan Jenis-Jenis Asuransi
Pengertian dan Jenis-Jenis Asuransi – Dalam hidup, ada banyak sekali macam risiko yang menghantui kita semuanya, hampir setiap aspek kehidupan memiliki risiko yang ingin kita hindari. Tapi sayang, mungkin kita tidak akan mampu menangani risiko tersebut seorang diri. Mungkin solusi yang tepat bagi kita untuk mengatasi setiap risiko yang kita tanggung tersebut adalah dengan asuransi, setidaknya dengan adanya asuransi beban hidup akan berkurang. Seperti yang diketahui oleh khayalak umum, bahwa asuransi memang ada untuk membantu dalam mengatasi risiko, kerugian, atau potensi kerugian yang selalu membayang-bayangi semua orang. Pada dasarnya, asuransi ada untuk menghilangkan rasa khawatir seseorang.
Ada banyak rasa kekhawatiran yang dapat kita rasakan, contohnya saja rasa khawatir dengan kesehatan kita, dengan barang-barang mewah yang anda miliki, dengan pendidikan saudara atau keluarga anda, dan kekhawatiran-kekhawatiran lainnya. Orang mana yang tidak punya kekhawatiran? Seperti hidup tanpa peduli dengan apa yang dimilikinya saja. Untuk menghilangkan rasa khawatir ini, anda harus melindungi apa yang anda miliki, dan salah satu cara dalam melindunginya adalah dengan asuransi. Dengan adanya asuransi, setidaknya akan mengurangi rasa khawatir anda.
Saya yakin, anda adalah salah satu orang yang peduli dengan apa yang anda miliki. Jika iya, mungkin asuransi lah solusi yang patut anda coba. Tapi sebelum anda mengasuransikan hal-hal yang perlu diasuransikan, ada baiknya anda ketahui terlebih dahulu apa sih yang dimaksud dengan asuransi? Dan apa saja jenis asuransi itu? Semakin anda paham, mungkin akan lebih memantapkan hati anda untuk melakukan sesuatu. Nah, bagi anda yang ingin memahami lebih jauh lagi tentang asuransi, berikut ini ulasan mengenai pengertian asuransi dan jenis-jenis asuransi yang dapat anda simak.
Pengertian Asuransi
Asuransi adalah suatu penyaluran atau transfer risiko dari pihak tertanggung (pihak yang melakukan asuransi) kepada penanggung (perusahaan asuransi), dimana pihak tertanggung harus membayar uang (disebut premi) kepada pihak penanggung atas risiko yang ditransfer tersebut. Jadi risiko anda dapat anda “lemparkan” kepada perusahaan asuransi dengan membayar sejumlah premi yang telah ditentukan oleh perusahaan asuransi tersebut. Besarnya premi yang harus anda bayar sangat bervariasi tergantung dengan nilai dari hal yang anda asuransikan, biaya-biaya yang dapat terjadi, dan tingkat keuntungan yang diharapkan perusahaan asuransi
Dalam Undang-Undang No. 2 Tahun 1992 Tentang Usaha Perasuransian, asuransi didefinisikan sebagai perjanjian antara dua pihak atau lebih, di mana pihak penanggung mengikatkan diri kepada pihak tertanggung, dengan menerima premi asuransi, untuk memberikan penggantian kepada tertanggung karena kerugian, kerusakan atau kehilangan keuntungan yang diharapkan atau tanggung jawab hukum pihak ke tiga yang mungkin akan diderita tertanggung, yang timbul dari suatu peristiwa yang tidak pasti, atau memberikan suatu pembayaran yang didasarkan atas meninggal atau hidupnya seseorang yang dipertanggungkan.
Sedangkan dalam Undang-Undang Hukum Dagang (KUHD) Tentang Asuransi atau Pertanggungan Seumurnya, asuransi atau pertanggungan di definisikan sebagai suatu perjanjian di mana seorang penanggung mengikatkan diri kepada seorang tertanggung, dengan menerima suatu premi, untuk memberikan penggantian kepadanya karena suatu kerugian, kerusakan atau kehilangan keuntungan yang diharapkan, yang mungkin akan dideritanya karena suatu peristiwa yang tak tertentu.
Jadi jelas bahwa pada intinya yang dimaksud dengan asuransi adalah suatu transfer risiko dari si tertanggung kepada si penanggung, atas transfer tersebut pihak tertanggung harus membayarkan sejumlah premi yang telah ditentukan kepada pihak penanggung. Sebagai contoh, Andi adalah seorang pemuda yang memiliki suatu usaha warung bakso yang sedang berkembang, Andi menyadari bahwa usaha bakso akan tersendat jika bangunan yang digunakan berdagang mengalami masalah, Andi juga sadar betul jika bangunan mengalami masalah seperti rubuh atau rusak pasti akan menyebabkan masalah pada keuangannya. Oleh karena itu Andi mengasuransikannya dan mentransfer risiko, jadi jika nanti ada masalah dengan bangunan, semuanya akan ditanggung oleh perusahaan asuransi, Andi hanya perlu membayar premi pertahun sebesar yang ditentukan perusahaan asuransi.
Dalam asuransi ada hal yang perlu anda perhatikan juga bahwa tidak semua klaim kerugian akan diganti oleh perusahaan asuransi, perusahaan asuransi hanya akan mengganti kerugian yang timbul dikarenakan kecelakaan yang sebenar-benarnya, setiap klaim yang diajukan maka akan dipelajari dan diselidiki oleh perusahaan. Jika pengajuan klaim kerugian dianggap palsu, maka pengajuan klaim akan ditolak.
Jenis-Jenis Asuransi
Ada banyak sekali jenis asuransi yang ditawarkan oleh perusahaan asuransi kepada anda, di antaranya adalah sebagai berikut:
Asuransi Jiwa
Ini adalah asuransi untuk melindungi keluarga anda ketika nanti anda meninggal. Bisa dibilang asuransi ini adalah warisan yang anda berikan kepada keluarga. Kita tidak tahu kapan kita akan meninggal, disisi lain kita adalah tulang punggung keluarga, mungkin anda akan berpikiran “jika aku mati, bagaimana dengan nasib istri, anak-anakku, dan orang tua”. Mungkin asuransi ini cocok untuk anda jika anda sangat menyayangi keluarga, jika anda meninggal maka perusahaan asuransi akan memberikan uang pertanggungannya untuk mengatasi beban keluarga anda nantinya.
lebih lengkap: Asuransi jiwa.
Asuransi Kesehatan
Hal yang sangat rawan terjadi kepada kita adalah sakit. Kalian tahukan bahwa biaya pengobatan semakin mahal setiap tahunnya, jadi tidak ada salahnya jika melindungi diri kita dengan membeli asuransi kesehatan. Biaya pengobatan termasuk biaya inap rumah sakit semuanya ditanggung oleh perusahaan asuransi, jadi anda tidak perlu lagi risau.
Baca selengkapnya: Asuransi kesehatan.
Asuransi Pendidikan
Asuransi ini adalah jenis asuransi yang dapat menjamin keberlangsungan pendidikan dimasa yang akan datang. Jika anda khawatir dimasa depan biaya pendidikan semakin mahal, dan anda tidak yakin dapat menempuh pendidikan, mungkin asuransi ini solusinya. Atau kalau anda punya beberapa anak, dan anda ingin menyekolahkan mereka semuanya hingga jenjang yang tinggi, asuransi pendidikan sangat cocok sekali karena seperti yang kita ketahui bahwa pendidikan merupakan hal yang sangat penting untuk menunjang kehidupan yang lebih baik.
Pelajari lebih lanjut: Asuransi pendidikan.
Asuransi Rumah/property
Asuransi ini tidak hanya sebatas rumah pribadi saja. Seperti yang saya contohkan sebelumnya, asuransi ini juga dapat melindungi tempat usaha seperti gedung, warung, ruko, hotel, dan bangunan-bangunan lainnya. Khususnya untuk usaha, tempat usaha itu asset yang sangat vital, jadi kiranya sangat perlu untuk melindunginya. Rumah pribadi juga penting untuk berjaga-jaga jika bencana atau yang menyebabkan kerusakan rumah menimpa.
Asuransi Kecelakaan
Ini adalah jenis asuransi yang diberikan untuk menanggung jika anda mengalami kecelakaan yang mengakibatkan kematian, cacat, atau sekedar biaya pengobatan. Kecelakaan yang terjadi dapat berupa kecelakaan lalu lintas, kecelakaan kerja, dan lain-lain yang tidak disengaja. Kalau anda saat ini bekerja dibidang pekerjaan yang rawan kecelakaan, mungkin asuransi ini sangat cocok untuk anda jika perusahaan tempat anda bekerja belum memberikan jenis asuransi ini.
Asuransi Transportasi/Komunikasi
Yang termasuk dalam asuransi ini dapat berupa pertanggungan atas kerugian perjalanan, kendaraan, penerbangan, pelayaran, dan lain-lain. Jika anda suka berpergian wisata misalnya, mingkin asuransi ini patut anda coba untuk berjaga-jaga jika dalam wisata anda mengalami kerugian seperti kehilangan sesuatu, jatuh sakit, telat terbang, dan lain-lain.
Asuransi Unit-Link
Ini adalah solusi jika anda ingin melindungi suatu hal sekaligus melakukan investasi. Sistemnya adalah anda membeli asuransi sekaligus anda melakukan investasi di reksadana. Keuntungan yang anda dapat adalah anda mendapatkan perlindungan dan investasi sekaligus menjadi satu. Sedangkan kekurangannya adalah tingginya biaya yang perlu anda keluarkan, karena nantinya dana investasi yang anda miliki akan di potong oleh pihak asuransi.
Asuransi Lain-lain
Jenis-jenis asuransi diatas adalah produk asuransi yang pada umumnya ditawarkan oleh perusahaan asuransi. Setiap perusahaan asuransi itu juga selalu berinovasi sendiri dengan menciptakan produk yang dapat menarik perhatian konsumen yang sekiranya dapat membantu, jadi sangat bermacam-macam jenisnya tergantung inovasi perusahaan. Bahkan teman saya dulu bercerita bahwa dia mengasuransikan keahlian pegawainya di salah satu perusahaan asuransi ternama di Indonesia. Anda tahu Cristiano Ronaldo? Tahu tidak jika kaki CR7 telah diasuransikan oleh Real Madrid, luar biasa bukan? Intinya, apapun yang berharga dan bernilai itu dapat anda asuransikan, dan jika hal-hal yang ingin anda lindungi dinilai pantas dan memungkinkan oleh perusahaan asuransi, maka dapatlah anda perlindungan asuransi.
Itulah jenis-jenis asuransi yang saat ini tersedia.
Anda pernah mendengar istilah asuransi syariah? Ini sebenarnya bukan salah satu jenis asuransi melainkan system kerja asuransi yang berbeda dari asuransi biasanya (asuransi konvensional). Asuransi syariah menggunakan konsep islam sebagai cara kerjanya, kalau dibandingkan dengan asuransi konvensional, asuransi syariah dinilai lebih adil, realistis, dan tentu saja halal 100% karena prinsip dalam asuransi syariah adalah tolong menolong, saling bantu-membantu, serta saling melindungi antar sesama. – Materi asuransi syariah akan saya bahas pada artikel selanjutnya.
---
Oke, mungkin hanya itu saja ulasan tentang pengertian asuransi dan jenis-jenis asuransi yang dapat saya berikan. Semoga ulasan saya mengenai pengertian dan jenis-jenis asuransi diatas dapat menambah wawasan dan pemahaman anda. Sekarang, jika anda perlu perlindungan, dan sudah mantap ingin membeli asuransi, tunggu apalagi?
Ada banyak rasa kekhawatiran yang dapat kita rasakan, contohnya saja rasa khawatir dengan kesehatan kita, dengan barang-barang mewah yang anda miliki, dengan pendidikan saudara atau keluarga anda, dan kekhawatiran-kekhawatiran lainnya. Orang mana yang tidak punya kekhawatiran? Seperti hidup tanpa peduli dengan apa yang dimilikinya saja. Untuk menghilangkan rasa khawatir ini, anda harus melindungi apa yang anda miliki, dan salah satu cara dalam melindunginya adalah dengan asuransi. Dengan adanya asuransi, setidaknya akan mengurangi rasa khawatir anda.
Saya yakin, anda adalah salah satu orang yang peduli dengan apa yang anda miliki. Jika iya, mungkin asuransi lah solusi yang patut anda coba. Tapi sebelum anda mengasuransikan hal-hal yang perlu diasuransikan, ada baiknya anda ketahui terlebih dahulu apa sih yang dimaksud dengan asuransi? Dan apa saja jenis asuransi itu? Semakin anda paham, mungkin akan lebih memantapkan hati anda untuk melakukan sesuatu. Nah, bagi anda yang ingin memahami lebih jauh lagi tentang asuransi, berikut ini ulasan mengenai pengertian asuransi dan jenis-jenis asuransi yang dapat anda simak.
Pengertian Asuransi
Asuransi adalah suatu penyaluran atau transfer risiko dari pihak tertanggung (pihak yang melakukan asuransi) kepada penanggung (perusahaan asuransi), dimana pihak tertanggung harus membayar uang (disebut premi) kepada pihak penanggung atas risiko yang ditransfer tersebut. Jadi risiko anda dapat anda “lemparkan” kepada perusahaan asuransi dengan membayar sejumlah premi yang telah ditentukan oleh perusahaan asuransi tersebut. Besarnya premi yang harus anda bayar sangat bervariasi tergantung dengan nilai dari hal yang anda asuransikan, biaya-biaya yang dapat terjadi, dan tingkat keuntungan yang diharapkan perusahaan asuransi
Dalam Undang-Undang No. 2 Tahun 1992 Tentang Usaha Perasuransian, asuransi didefinisikan sebagai perjanjian antara dua pihak atau lebih, di mana pihak penanggung mengikatkan diri kepada pihak tertanggung, dengan menerima premi asuransi, untuk memberikan penggantian kepada tertanggung karena kerugian, kerusakan atau kehilangan keuntungan yang diharapkan atau tanggung jawab hukum pihak ke tiga yang mungkin akan diderita tertanggung, yang timbul dari suatu peristiwa yang tidak pasti, atau memberikan suatu pembayaran yang didasarkan atas meninggal atau hidupnya seseorang yang dipertanggungkan.
Sedangkan dalam Undang-Undang Hukum Dagang (KUHD) Tentang Asuransi atau Pertanggungan Seumurnya, asuransi atau pertanggungan di definisikan sebagai suatu perjanjian di mana seorang penanggung mengikatkan diri kepada seorang tertanggung, dengan menerima suatu premi, untuk memberikan penggantian kepadanya karena suatu kerugian, kerusakan atau kehilangan keuntungan yang diharapkan, yang mungkin akan dideritanya karena suatu peristiwa yang tak tertentu.
Jadi jelas bahwa pada intinya yang dimaksud dengan asuransi adalah suatu transfer risiko dari si tertanggung kepada si penanggung, atas transfer tersebut pihak tertanggung harus membayarkan sejumlah premi yang telah ditentukan kepada pihak penanggung. Sebagai contoh, Andi adalah seorang pemuda yang memiliki suatu usaha warung bakso yang sedang berkembang, Andi menyadari bahwa usaha bakso akan tersendat jika bangunan yang digunakan berdagang mengalami masalah, Andi juga sadar betul jika bangunan mengalami masalah seperti rubuh atau rusak pasti akan menyebabkan masalah pada keuangannya. Oleh karena itu Andi mengasuransikannya dan mentransfer risiko, jadi jika nanti ada masalah dengan bangunan, semuanya akan ditanggung oleh perusahaan asuransi, Andi hanya perlu membayar premi pertahun sebesar yang ditentukan perusahaan asuransi.
Dalam asuransi ada hal yang perlu anda perhatikan juga bahwa tidak semua klaim kerugian akan diganti oleh perusahaan asuransi, perusahaan asuransi hanya akan mengganti kerugian yang timbul dikarenakan kecelakaan yang sebenar-benarnya, setiap klaim yang diajukan maka akan dipelajari dan diselidiki oleh perusahaan. Jika pengajuan klaim kerugian dianggap palsu, maka pengajuan klaim akan ditolak.
Jenis-Jenis Asuransi
Ada banyak sekali jenis asuransi yang ditawarkan oleh perusahaan asuransi kepada anda, di antaranya adalah sebagai berikut:
Asuransi Jiwa
Ini adalah asuransi untuk melindungi keluarga anda ketika nanti anda meninggal. Bisa dibilang asuransi ini adalah warisan yang anda berikan kepada keluarga. Kita tidak tahu kapan kita akan meninggal, disisi lain kita adalah tulang punggung keluarga, mungkin anda akan berpikiran “jika aku mati, bagaimana dengan nasib istri, anak-anakku, dan orang tua”. Mungkin asuransi ini cocok untuk anda jika anda sangat menyayangi keluarga, jika anda meninggal maka perusahaan asuransi akan memberikan uang pertanggungannya untuk mengatasi beban keluarga anda nantinya.
lebih lengkap: Asuransi jiwa.
Asuransi Kesehatan
Hal yang sangat rawan terjadi kepada kita adalah sakit. Kalian tahukan bahwa biaya pengobatan semakin mahal setiap tahunnya, jadi tidak ada salahnya jika melindungi diri kita dengan membeli asuransi kesehatan. Biaya pengobatan termasuk biaya inap rumah sakit semuanya ditanggung oleh perusahaan asuransi, jadi anda tidak perlu lagi risau.
Baca selengkapnya: Asuransi kesehatan.
Asuransi Pendidikan
Asuransi ini adalah jenis asuransi yang dapat menjamin keberlangsungan pendidikan dimasa yang akan datang. Jika anda khawatir dimasa depan biaya pendidikan semakin mahal, dan anda tidak yakin dapat menempuh pendidikan, mungkin asuransi ini solusinya. Atau kalau anda punya beberapa anak, dan anda ingin menyekolahkan mereka semuanya hingga jenjang yang tinggi, asuransi pendidikan sangat cocok sekali karena seperti yang kita ketahui bahwa pendidikan merupakan hal yang sangat penting untuk menunjang kehidupan yang lebih baik.
Pelajari lebih lanjut: Asuransi pendidikan.
Asuransi Rumah/property
Asuransi ini tidak hanya sebatas rumah pribadi saja. Seperti yang saya contohkan sebelumnya, asuransi ini juga dapat melindungi tempat usaha seperti gedung, warung, ruko, hotel, dan bangunan-bangunan lainnya. Khususnya untuk usaha, tempat usaha itu asset yang sangat vital, jadi kiranya sangat perlu untuk melindunginya. Rumah pribadi juga penting untuk berjaga-jaga jika bencana atau yang menyebabkan kerusakan rumah menimpa.
Asuransi Kecelakaan
Ini adalah jenis asuransi yang diberikan untuk menanggung jika anda mengalami kecelakaan yang mengakibatkan kematian, cacat, atau sekedar biaya pengobatan. Kecelakaan yang terjadi dapat berupa kecelakaan lalu lintas, kecelakaan kerja, dan lain-lain yang tidak disengaja. Kalau anda saat ini bekerja dibidang pekerjaan yang rawan kecelakaan, mungkin asuransi ini sangat cocok untuk anda jika perusahaan tempat anda bekerja belum memberikan jenis asuransi ini.
Asuransi Transportasi/Komunikasi
Yang termasuk dalam asuransi ini dapat berupa pertanggungan atas kerugian perjalanan, kendaraan, penerbangan, pelayaran, dan lain-lain. Jika anda suka berpergian wisata misalnya, mingkin asuransi ini patut anda coba untuk berjaga-jaga jika dalam wisata anda mengalami kerugian seperti kehilangan sesuatu, jatuh sakit, telat terbang, dan lain-lain.
Asuransi Unit-Link
Ini adalah solusi jika anda ingin melindungi suatu hal sekaligus melakukan investasi. Sistemnya adalah anda membeli asuransi sekaligus anda melakukan investasi di reksadana. Keuntungan yang anda dapat adalah anda mendapatkan perlindungan dan investasi sekaligus menjadi satu. Sedangkan kekurangannya adalah tingginya biaya yang perlu anda keluarkan, karena nantinya dana investasi yang anda miliki akan di potong oleh pihak asuransi.
Asuransi Lain-lain
Jenis-jenis asuransi diatas adalah produk asuransi yang pada umumnya ditawarkan oleh perusahaan asuransi. Setiap perusahaan asuransi itu juga selalu berinovasi sendiri dengan menciptakan produk yang dapat menarik perhatian konsumen yang sekiranya dapat membantu, jadi sangat bermacam-macam jenisnya tergantung inovasi perusahaan. Bahkan teman saya dulu bercerita bahwa dia mengasuransikan keahlian pegawainya di salah satu perusahaan asuransi ternama di Indonesia. Anda tahu Cristiano Ronaldo? Tahu tidak jika kaki CR7 telah diasuransikan oleh Real Madrid, luar biasa bukan? Intinya, apapun yang berharga dan bernilai itu dapat anda asuransikan, dan jika hal-hal yang ingin anda lindungi dinilai pantas dan memungkinkan oleh perusahaan asuransi, maka dapatlah anda perlindungan asuransi.
Itulah jenis-jenis asuransi yang saat ini tersedia.
Anda pernah mendengar istilah asuransi syariah? Ini sebenarnya bukan salah satu jenis asuransi melainkan system kerja asuransi yang berbeda dari asuransi biasanya (asuransi konvensional). Asuransi syariah menggunakan konsep islam sebagai cara kerjanya, kalau dibandingkan dengan asuransi konvensional, asuransi syariah dinilai lebih adil, realistis, dan tentu saja halal 100% karena prinsip dalam asuransi syariah adalah tolong menolong, saling bantu-membantu, serta saling melindungi antar sesama. – Materi asuransi syariah akan saya bahas pada artikel selanjutnya.
---
Oke, mungkin hanya itu saja ulasan tentang pengertian asuransi dan jenis-jenis asuransi yang dapat saya berikan. Semoga ulasan saya mengenai pengertian dan jenis-jenis asuransi diatas dapat menambah wawasan dan pemahaman anda. Sekarang, jika anda perlu perlindungan, dan sudah mantap ingin membeli asuransi, tunggu apalagi?
Related Posts:
Pengertian, Kegunaan, dan Contoh Neraca (Laporan Posisi Keuangan)
Pengertian, Kegunaan, dan Contoh Neraca (Laporan Posisi Keuangan) – Salah satu bagian dari laporan keuangan adalah neraca atau sering disebut dengan istilah laporan posisi keuangan (Balance Sheet). Neraca merupakan laporan yang wajib dibuat/disusun oleh perusahaan untuk menggambarkan kekayaan dan kewajiban yang dimilikinya. Suatu perusahaan akan dianggap gagal dalam menyediakan informasi jika tidak menyusun suatu laporan keuangan yang diantaranya adalah menyusun neraca, hal ini wajar karena dalam neraca mengandung informasi-informasi yang material untuk berbagai pihak seperti shareholder, bondholder, government, calon investor, akademisi, dan berbagai pihak lainnya.
Tidak hanya untuk perusahaan besar, perusahaan skala kecil dan menengah pun perlu untuk menyusun neraca, karena neraca akan sangat bermanfaat. Ada banyak sekali manfaat dari neraca, dan dalam postingan kali ini akan diulas baik pengertian neraca, kegunaan neraca, dan juga contoh neraca. Tak perlu panjang lebar, langsung saja, berikut ulasannya:
Pengertian Neraca
Neraca adalah bagian dari laporan keuangan yang memuat dan melaporkan mengenai aktiva, kewajiban, dan ekuitas pemegang saham suatu perusahaan pada tanggal tertentu. Informasi yang terkandung dalam neraca adalah informasi mengenai sifat dan jumlah kekayaan (aktiva), kewajiban (hutang), dan ekuitas pemilik dari perusahaan tertentu. Yang dimaksud dengan aktiva adalah manfaat ekonomi yang mungkin diperoleh di masa depan, atau dikendalikan oleh entitas tertentu sebagai hasil dari transaksi atau kejadian masa lampau. Dalam aktiva, terdapat banyak sekali akun seperti kas, piutang, persediaan, investasi, tanah, bangunan, kendaraan, mesin, goodwill, paten, dan kekayaan perusahaan lainnya.
Kewajiban adalah pengorbanan manfaat ekonomi yang mungkin terjadi di masa depan yang berasal dari kewajiban berjalan entitas tertentu untuk mentransfer aktiva atau menyediakan jasa kepada entitas lainnya di masa depan sebagai hasil dari transaksi atau kejadian masa lampau. Sedangkan yang dimaksud dengan ekuitas adalah kepentingan residu dalam aktiva sebuah entitas setelah dikurangi dengan kewajiban-kewajibannya. Dalam sebuah entitas bisnis, ekuitas merupakan kepentingan kepemilikan.
Kegunaan Neraca
Pada dasarnya kegunaan neraca adalah untuk meramalkan kesehatan keuangan suatu perusahaan, neraca dapat digunakan untuk menganalisis likuiditas, solvensi, fleksibilitas keuangan perusahaan. Selain itu, neraca juga dapat meramalkan jumlah, waktu, dan ketidakpastiaan arus kas di masa depan. Saya berikan contoh kegunaan neraca, bagaimana neraca dapat membantu berbagai pihak dalam meramalkan kesehatan perusahaan, dibawah ini contohnya.
PT. ABC melaporkan laba per saham sebesar Rp. 30.000 pada suatu tahun, naik sekitar 60% dibandingkan tahun sebelumnya. Namun harga sahamnya jatuh, menurun drastic. Mengapa? Ternyata neraca perusahaan mengindikasikan bahwa piutang telah meningkat secara substansial dan komposisi persediaan telah berubah secara dramatis. Kenaikan piutang yang substansial ini mengindikasikan bahwa perusahaan kesulitan dalam menagih piutang. Lebih lanjut, walaupun persediaan secara keseluruhan tetap stabil, namun persediaan barang jadi meningkat 50%. Dengan kata lain, persediaan barang jadi menumpuk karena penjualan tersendat. Para investor yang berpengalaman, yang bisa melihat tanda-tanda kesulitan perusahaan yang tercermin dalam neraca, akan mulai menjual saham mereka untuk menghindari kerugian.
Contoh Neraca
Oke, setelah anda paham dengan pengertian neraca dan kegunaan neraca, kini saatnya anda untuk mencermati beberapa contoh neraca dibawah ini. Contoh neraca yang akan saya berikan ini meliputi contoh neraca perusahaan dagang, perusahaan jasa, dan neraca perusahaan manufaktur.
Sebelumnya, baca juga: Contoh neraca bank.
Contoh neraca perusahaan dagang
Contoh neraca perusahaan jasa
Contoh neraca perusahaan manufaktur
Jika diperhatikan dari contoh neraca diatas, antara perusahaan dagang, jasa ataupun perusahaan manufaktur tidak terdapat perbedaan yang mencolok. Pada intinya, neraca hanya memuat informasi semua asset, kewajiban/liabilitas, dan ekuitas yang dimiliki oleh suatu perusahaan pada tanggal tertentu.
Selanjutnya: Cara membuat neraca.
---
Oke, mungkin hanya itu saja ulasan tentang pengertian, kegunaan, dan contoh neraca yang dapat saya berikan. Semoga ulasan pengertian, kegunaan, dan contoh neraca diatas dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman anda.
Tidak hanya untuk perusahaan besar, perusahaan skala kecil dan menengah pun perlu untuk menyusun neraca, karena neraca akan sangat bermanfaat. Ada banyak sekali manfaat dari neraca, dan dalam postingan kali ini akan diulas baik pengertian neraca, kegunaan neraca, dan juga contoh neraca. Tak perlu panjang lebar, langsung saja, berikut ulasannya:
Pengertian Neraca
Neraca adalah bagian dari laporan keuangan yang memuat dan melaporkan mengenai aktiva, kewajiban, dan ekuitas pemegang saham suatu perusahaan pada tanggal tertentu. Informasi yang terkandung dalam neraca adalah informasi mengenai sifat dan jumlah kekayaan (aktiva), kewajiban (hutang), dan ekuitas pemilik dari perusahaan tertentu. Yang dimaksud dengan aktiva adalah manfaat ekonomi yang mungkin diperoleh di masa depan, atau dikendalikan oleh entitas tertentu sebagai hasil dari transaksi atau kejadian masa lampau. Dalam aktiva, terdapat banyak sekali akun seperti kas, piutang, persediaan, investasi, tanah, bangunan, kendaraan, mesin, goodwill, paten, dan kekayaan perusahaan lainnya.
Kewajiban adalah pengorbanan manfaat ekonomi yang mungkin terjadi di masa depan yang berasal dari kewajiban berjalan entitas tertentu untuk mentransfer aktiva atau menyediakan jasa kepada entitas lainnya di masa depan sebagai hasil dari transaksi atau kejadian masa lampau. Sedangkan yang dimaksud dengan ekuitas adalah kepentingan residu dalam aktiva sebuah entitas setelah dikurangi dengan kewajiban-kewajibannya. Dalam sebuah entitas bisnis, ekuitas merupakan kepentingan kepemilikan.
Kegunaan Neraca
Pada dasarnya kegunaan neraca adalah untuk meramalkan kesehatan keuangan suatu perusahaan, neraca dapat digunakan untuk menganalisis likuiditas, solvensi, fleksibilitas keuangan perusahaan. Selain itu, neraca juga dapat meramalkan jumlah, waktu, dan ketidakpastiaan arus kas di masa depan. Saya berikan contoh kegunaan neraca, bagaimana neraca dapat membantu berbagai pihak dalam meramalkan kesehatan perusahaan, dibawah ini contohnya.
PT. ABC melaporkan laba per saham sebesar Rp. 30.000 pada suatu tahun, naik sekitar 60% dibandingkan tahun sebelumnya. Namun harga sahamnya jatuh, menurun drastic. Mengapa? Ternyata neraca perusahaan mengindikasikan bahwa piutang telah meningkat secara substansial dan komposisi persediaan telah berubah secara dramatis. Kenaikan piutang yang substansial ini mengindikasikan bahwa perusahaan kesulitan dalam menagih piutang. Lebih lanjut, walaupun persediaan secara keseluruhan tetap stabil, namun persediaan barang jadi meningkat 50%. Dengan kata lain, persediaan barang jadi menumpuk karena penjualan tersendat. Para investor yang berpengalaman, yang bisa melihat tanda-tanda kesulitan perusahaan yang tercermin dalam neraca, akan mulai menjual saham mereka untuk menghindari kerugian.
Contoh Neraca
Oke, setelah anda paham dengan pengertian neraca dan kegunaan neraca, kini saatnya anda untuk mencermati beberapa contoh neraca dibawah ini. Contoh neraca yang akan saya berikan ini meliputi contoh neraca perusahaan dagang, perusahaan jasa, dan neraca perusahaan manufaktur.
Sebelumnya, baca juga: Contoh neraca bank.
Contoh neraca perusahaan dagang
PT. ABC
NERACA
31 Desember 2014
(Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
ASET | |
ASET LANCAR | |
Kas dan setara kas | 196,533 |
Piutang usaha - pihak ketiga | 352,396 |
Piutang lain-lain - pihak ketiga | 46,922 |
Persediaan | 2,271,071 |
Pajak dibayar dimuka: | |
Pajak penghasilan | 36,435 |
Pajak lain-lain | 80,184 |
Biaya dibayar dimuka | 219,481 |
Uang muka | 74,098 |
Aset tidak lancar yang diklasifikasikan sebagai | |
dimiliki untuk dijual | 6,128 |
Jumlah aset lancar | 3,283,248 |
ASET TIDAK LANCAR | |
Piutang lain-lain - pihak ketiga | 3,011 |
Biaya dibayar dimuka | 60,076 |
Uang muka | 161,450 |
Aset tetap | 4,610,388 |
Aset takberwujud lainnya | 83,680 |
Goodwill | 9,869 |
Aset pajak tangguhan - bersih | 31,070 |
Properti investasi | - |
Aset tidak lancar lainnya | 52,850 |
Jumlah aset tidak lancar | 5,012,394 |
JUMLAH ASET | 8,295,642 |
LIABILITAS DAN EKUITAS | |
LIABILITAS JANGKA PENDEK | |
Pinjaman bank dan cerukan | 339,688 |
Utang usaha: | |
Pihak ketiga | 1,584,516 |
Pihak berelasi | 5,410 |
Utang lain-lain: | |
Pihak ketiga | 453,101 |
Pihak berelasi | 2,616 |
Utang pajak: | |
Pajak penghasilan badan | - |
Pajak lainnya | 16,809 |
Akrual | 295,186 |
Provisi | 7,195 |
Kewajiban imbalan kerja | 53,130 |
Penghasilan tangguhan | 28,642 |
Liabilitas derivatif | 1,840 |
Jumlah liabilitas jangka pendek | 2,788,133 |
LIABILITAS JANGKA PANJANG | |
Penghasilan tangguhan | 10,255 |
Provisi | 8,703 |
Kewajiban imbalan kerja | 34,731 |
Jumlah liabilitas jangka panjang | 53,689 |
EKUITAS | |
Modal saham - Modal dasar 9.000.000.000 saham. Modal ditempatkan dan disetor penuh 4.183.634.000 saham dengan nilai nominal Rp 50 (Rupiah penuh) per saham | 209,182 |
Tambahan modal disetor | 2,988,060 |
Cadangan lindung nilai arus kas | (1,380) |
Saldo laba: | |
Dicadangkan | 42,000 |
Belum dicadangkan | 2,215,958 |
Jumlah ekuitas | 5,453,820 |
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS | 8,295,642 |
Contoh neraca perusahaan jasa
PT. ABC
NERACA
31 Desember 2014
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
ASET | ||
ASET LANCAR | ||
Kas dan Setara Kas | 60.182.786.415 | |
Piutang Usaha - Pihak Ketiga | 33.986.887.382 | |
Piutang Lain-lain - Pihak Ketiga | 306.794.607 | |
P e r s e d i a a n | 3.334.913.425 | |
Pajak Dibayar di Muka | 9.735.975.571 | |
Uang Muka | 830.349.314 | |
Biaya Dibayar di Muka | 512.682.256 | |
Bank Garansi | - | |
Jaminan yang Dapat Dikembalikan | 1.260.000.000 | |
Jumlah Aset Lancar | 110.150.388.970 | |
ASET TIDAK LANCAR | ||
Aset Tetap - Setelah Dikurangi Akumulasi Penyusutan sebesar Rp 16.419.194.063 | 72.869.274.031 | |
Aset Pajak Tangguhan | - | |
Biaya Ditangguhkan | - | |
Aset Lain-lain | 153.189.928 | |
Jumlah Aset Tidak Lancar | 73.022.463.959 | |
JUMLAH ASET | 183.172.852.929 | |
LIABILITAS JANGKA PENDEK | ||
Utang Usaha - Pihak Ketiga | 3.859.926.448 | |
Utang Lain-lain: | ||
- Pihak Ketiga | 670.009.619 | |
- Pihak Berelasi | 11.968.698 | |
Utang Pajak | 268.333.458 | |
Beban Akrual | 193.099.133 | |
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek | 5.003.337.356 | |
LIABILITAS JANGKA PANJANG | ||
Estimasi Liabilitas Imbalan Pascakerja | 983.775.000 | |
Jumlah Liabilitas | 5.987.112.356 | |
E K U I T A S | ||
Modal Saham - nilai nominal Rp 50 per saham. Modal Dasar - 1.079.452.000 saham. Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 437.913.588 saham | 21.895.679.400 | |
Saldo Laba *): | ||
Ditentukan Penggunaannya | - | |
Belum Ditentukan Penggunaanya | 79.988.544.936 | |
Tambahan Modal Disetor | 75.284.353.604 | |
J u m l a h | 177.168.577.940 | |
Kepentingan Non Pengendali | 17.162.633 | |
Jumlah Ekuitas | 177.185.740.573 | |
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS | 183.172.852.929 |
Contoh neraca perusahaan manufaktur
PT. ABC
NERACA
31 Desember 2014
(Dalam Rupiah Penuh, kecuali dinyatakan lain)
ASET | |
Aset lancar | |
Kas dan setara kas | 7.817.288.377 |
Piutang usaha - Pihak ketiga | 18.762.929.663 |
Piutang lain-lain - Pihak ketiga | 922.212.539 |
Persediaan | 53.259.970.197 |
Uang muka pajak | 3.494.533.249 |
Beban dibayar dimuka | 535.314.701 |
Aset lancar lainnya | 90.000.000 |
Jumlah aset lancar | 84.882.248.726 |
Aset tidak lancar | |
Aset pajak tangguhan - bersih | 3.363.661.069 |
Piutang pihak berelasi | 5.367.229.419 |
Investasi pada Entitas Asosiasi | 80.564.678.985 |
Aset tetap | 5.536.585.377 |
Properti investasi | 5.496.693.749 |
Aset lain-lain | 384.651.000 |
Jumlah aset tidak lancar | 100.713.499.599 |
Jumlah aset | 185.595.748.325 |
LIABILITAS DAN EKUITAS | |
Liabilitas jangka pendek | |
Utang bank | 6.169.894.417 |
Utang usaha - Pihak ketiga | 3.848.476.760 |
Utang lain-lain: | |
Pihak berelasi | 19.975.000 |
Pihak ketiga | 9.997.000 |
Beban yang masih harus dibayar | 27.455.510.321 |
Utang pajak | 1.709.246.810 |
Utang dividen | 26.003.625 |
Jumlah liabilitas jangka pendek | 39.239.103.933 |
Liabilitas jangka panjang | |
Imbalan pasca-kerja | 7.076.683.000 |
Jumlah liabilitas jangka panjang | 7.076.683.000 |
Jumlah liabilitas | 46.315.786.933 |
Ekuitas | |
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk: | |
Modal saham nilai nominal Rp 500 per saham Modal dasar - 85.000.000 lembar saham. Modal ditempatkan dan disetor penuh - 21.250.000 lembar saham | 10.625.000.000 |
Tambahan modal disetor - bersih | 54.495.834.748 |
Selisih transaksi perubahan ekuitas anak perusahaan/ Entitas Asosiasi | 51.577.636.353 |
Saldo laba | 22.581.490.291 |
Jumlah ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk | 139.279.961.392 |
Kepentingan non-pengendali | - |
Jumlah ekuitas - bersih | 139.279.961.392 |
Jumlah liabilitas dan ekuitas | 185.595.748.325 |
Jika diperhatikan dari contoh neraca diatas, antara perusahaan dagang, jasa ataupun perusahaan manufaktur tidak terdapat perbedaan yang mencolok. Pada intinya, neraca hanya memuat informasi semua asset, kewajiban/liabilitas, dan ekuitas yang dimiliki oleh suatu perusahaan pada tanggal tertentu.
Selanjutnya: Cara membuat neraca.
---
Oke, mungkin hanya itu saja ulasan tentang pengertian, kegunaan, dan contoh neraca yang dapat saya berikan. Semoga ulasan pengertian, kegunaan, dan contoh neraca diatas dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman anda.
Related Posts:
Subscribe to:
Posts (Atom)